POSKOTA.CO.ID - Pengajuan pinjaman online biasanya memiliki berbagai persyaratan yang perlu dipenuhi oleh para pengguna. Namun bagaimana jika pengajuan pinjaman kamu gagal terus? Berikut ini tipsnya.
Pinjaman online atau pinjol adalah salah satu opsi yang bisa digunakan untuk mendapat pencairan dana dengan syarat mudah dan cepat.
Namun dalam proses pengajuan ini seringkali terjadi kendala, bisa jadi berbagai faktor seperti persyaratan yang tidak lengkap, nama di nomor rekening tidak sama, dan lain-lain.
Hal ini bisa mengakibatkan persetujuan pengajuan pinjaman ditolak dan akhirnya gagal cair. Oleh karena itu, berikut ini ada 10 tips pengajuan pinjaman online anti ditolak dan pasti cair.
Baca Juga: Nana Mirdad Mengaku Diteror Debt Collector Akibat PayLater, Apakah Terjerat Pinjol Legal?
1. Pastikan Skor Kredit dalam Kondisi Baik
Skor kredit adalah indikator utama yang digunakan lembaga keuangan untuk menilai kelayakan kredit calon peminjam. Di Indonesia, skor kredit ini dapat dilihat melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK.
Pastikan status kolektibilitas berada di Kol 1 (lancar). Koreksi data yang tidak sesuai seperti tagihan tidak dikenal atau pengajuan yang tidak kamu lakukan. Bayar tagihan tepat waktu untuk menjaga skor tetap tinggi.
2. Ajukan Jumlah Pinjaman yang Masuk Akal
Salah satu kesalahan umum peminjam adalah mengajukan jumlah yang terlalu besar dibandingkan kemampuan keuangan. Lembaga pinjaman akan menganggapnya berisiko tinggi dan cenderung menolak permohonan.
Ajukan pinjaman sesuai kebutuhan aktual, bukan keinginan. Selain itu, simulasikan cicilan terlebih dahulu agar tidak membebani pengeluaran bulanan.
Baca Juga: Cegah Teror Pinjol! Ini Cara Lindungi Data Google Kontak dari Ancaman DC
3. Perhatikan Debt-to-Income Ratio (DTI)
DTI adalah perbandingan antara total utang bulanan dengan pendapatan bulanan. Semakin kecil DTI, semakin besar peluang pengajuan disetujui.