POSKOTA.CO.ID - Banyak masyarakat yang khawatir bahwa keterlambatan membayar pinjaman daring resmi (pindar) dapat berdampak pada seluruh anggota keluarga.
Kekhawatiran ini tidak sepenuhnya salah, namun juga tidak sepenuhnya benar.
Penting untuk memahami bagaimana skema pindar bekerja dan sejauh mana dampaknya terhadap pihak lain, termasuk keluarga.
Baca Juga: Resmi Terdaftar OJK! Ini 5 Pindar Terbaik 2025 dengan Bunga Termurah
Secara umum, keterlambatan pembayaran pindar tidak secara langsung memengaruhi keluarga.
Namun, jika kontak darurat yang dicantumkan saat pendaftaran adalah anggota keluarga, maka mereka berpotensi dihubungi oleh pihak penagih. Hal inilah yang sering menimbulkan ketidaknyamanan.
Selain itu, jika proses penagihan dilakukan secara langsung ke rumah, keluarga yang tinggal satu atap atau berada di alamat yang sama dengan yang terdaftar di KTP peminjam bisa turut merasakan dampaknya.
Baca Juga: Cek Daftar 8 Aplikasi Pindar Legal Resmi OJK Mei 2025, Simak Selengkapnya di Sini!
Meskipun tidak memiliki hubungan hukum dengan pinjaman tersebut, keberadaan mereka di alamat yang sama dapat menjadi alasan bagi penagih untuk mendatangi lokasi tersebut.
Namun, perlu dicatat bahwa dalam regulasi resmi, penagihan hanya boleh dilakukan kepada peminjam yang bersangkutan.
Jika keluarga atau pihak lain yang tidak terlibat dalam pinjaman ikut ditagih atau diteror, hal ini dapat dilaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).