Jika mereka tidak bisa menunjukkan sertifikat tersebut, kemungkinan besar mereka adalah oknum yang tidak profesional.
3. Cocokkan Identitas dengan Surat Tugas
Jangan segan untuk meminta menunjukkan KTP asli dan mencocokkannya dengan nama yang tertera di surat tugas.
Ini penting untuk memastikan bahwa orang yang datang ke rumah Anda benar-benar ditugaskan secara legal oleh perusahaan pinjol, bukan orang luar yang hanya mengincar keuntungan pribadi.
4. Cek Ulang Isi Surat Penagihan
Pastikan bahwa isi surat penagihan sesuai dengan jumlah utang Anda sebenarnya di aplikasi pinjol tersebut.
Banyak kasus ditemukan bahwa DC menggelembungkan angka tagihan, atau bahkan menagih pinjaman yang sudah lunas.
Baca Juga: DC Lapangan Pinjol Sebar Data Pribadi ke Media Sosial? Berikut Cara Mengatasinya
Modus-Modus yang Sering Digunakan DC Lapangan
Adapun beberapa modus penipuan dan pemerasan yang kerap dilakukan oleh DC lapangan abal-abal wajib diwaspadai oleh masyarakat.
1. Meminta Uang Damai
Salah satu modus paling umum adalah permintaan “uang damai”. Oknum DC pinjol akan datang ke rumah dan berpura-pura menjadi mediator.
Lalu, ia mengatakan bahwa jika Anda bersedia membayar sejumlah uang di tempat, maka kasus Anda tidak akan dilaporkan ke pihak perusahaan atau bahkan ke pihak berwajib.
Padahal, kenyataannya tidak ada jalur hukum yang sedang berjalan dan permintaan uang damai itu hanya taktik licik untuk memeras. Ini tidak legal dan merupakan bentuk pemerasan terselubung.
2. Meminta Uang Transport
Modus lainnya adalah dengan dalih “uang transportasi”. Oknum DC akan mengatakan, mereka datang dari luar kota atau dari kantor pusat, dan meminta kompensasi atas biaya perjalanan.
Permintaan ini tidak ada hubungannya dengan utang Anda dan jelas-jelas tidak diperbolehkan dalam praktik penagihan yang resmi dan profesional.