JAKARTA (Pos Kota) – Impotir buah mengeluhkan berbelitnya proses layanan penyelesaian dokumen dan kegiatan pemeriksaan barang di lokasi tempat pemeriksaan fisik terpadu (TPFT) container depo centre (CDC) Banda Pelabuhan Tanjung Priok. Ketua Forum Pengusaha Pengurusan Jasa Transportasi dan Kepabeanan (PPJK) Pelabuhan Tanjung Priok, M. Qadar Zafar mengatakan waktu proses persetujuan pemeriksaan karantina bisa memakan waktu lebih dari tiga hari, belum lagi proses pemeriksaan fisik peti kemas-nya di lokasi TPFT itu juga sangat lama. Dia menyangkan penyerahan dokumen pemeriksaan masih bersifat manual atau belum online sehingga PPJK harus bolak balik menunggu penyelesaian barang impor yang mesti di periksa instansi karantina itu. “Ini salah satu penyebab lamanya pemeriksaan,” katanya. “Padahal sebelumnya tiadak sampai berhari-hari.” Dia mengungkapkan Kepala Balai Besar Karantina Pelabuhan (BBKP) Tanjung Priok Agus Sunanta tanggal 23 Desember 2013 menerbitkan aturan bahawa pemeriksaan karantina hewan dan tumbuhan serta produk tumbuhan, agar permohonannya diajukan di BBKP Tanjung Priok selambat-lambatnya dua hari sebelum kedatangan kapal/alat angkut di Pelabuhan Priok. TPFT CDC Banda Pelabuhan Tanjung Priok telah ditetapkan sebagai lokasi pemeriksaan fisik buah impor di Pelabuhan Tanjung Priok melalui surat keputusan Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok No:008/14/OP/TPK-2012 tanggal 2 Nopember 2012, dan mulai 1 Januari 2014 lokasi tersebut berfungsi sebagai TPTF di pelabuhan Priok. Sebelumnya, pelaku usaha depo di Pelabuhan Tanjung Priok juga mempersoalkan kebijakan baru dari Kantor Badan Karantina Pelabuhan Tanjung Priok yang memperbolehkan kegiatan pemeriksaan fisik karantina barang impor kategori jalur hijau dan kuning di lokasi tempat pemeriksaan fisik terpadu (TPFT) CDC Banda Pelabuhan Tanjung Priok,mulai awal bulan ini. Sebab selama ini peti kemas impor yang masuk TPFT hanya kategori jalur merah sehingga wajib dilaksanakan pemeriksaan fisik atau behandle. Kebijakan ini sangat janggal, sebab keberadaan depo di luar pelabuhan juga mengantongi izin sebagai Instalasi Karantina Terpadu (IKT) dari kementerian pertanian. “Ada apa ini kenapa semuanya diarahkan ke TPFT," ujar satu pengurus depo. Kepala BBKP Tanjung Priok Agus Sunanta mengatakan merujuk UU No:16/1992 tentang Karantina secara tegas mengamanatkan bahwa semua kegiatan/tindakan karantina dilakukan dalam lini satu pelabuhan. Selama ini dilakukan di luar pelabuhan karena instansi kami tidak punya fasilitas. Tetapi sekarang sudah ada TPFT dalam pelabuhan yang mesti dioptimalkan fungsinya. (dwi/d)
Proses TPTF Berbelit, Importir Buah Mengeluh
Rabu 29 Jan 2014, 20:48 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update
Kolaborasi YNCI Tangerang dan ONE Indonesia Meriahkan Anniversary ke-10
Senin 15 Des 2025, 19:12 WIB
Nasional
Percepat Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra, Menko PM Resmikan Penerbangan Kualanamu ke Bener Meriah
15 Des 2025, 19:08 WIB
TEKNO
MIFX Terdaftar OJK Belum? Ini Ulasan Lengkap Keamanan dan Legalitas Platform Trading Forex
15 Des 2025, 19:01 WIB
JAKARTA RAYA
Polisi Belum Tetapkan Pemilik Gedung Terra Drone Jadi Tersangka, Ini Alasannya
15 Des 2025, 18:47 WIB
Daerah
Antisipasi Potensi Bencana saat Nataru, BPBD Lebak Siagakan 30 Personel
15 Des 2025, 18:35 WIB
Nasional
Satgas PKH Gelar Rapat Koordinasi Bahas Hasil Investigasi Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
15 Des 2025, 18:29 WIB
EKONOMI
Ahli Waris Guru Madrasah Terima Santunan Rp283 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan di Peringatan Hari Guru Nasional 2025
15 Des 2025, 18:23 WIB
HIBURAN
Vin Diesel Unggah Momen dengan Cristiano Ronaldo, Sebut Siap Tampil di Fast and Furious Terakhir
15 Des 2025, 18:16 WIB
JAKARTA RAYA
Usai Kunjungan ke Tiongkok, Tri Adhianto Bawa Konsep Kota Sehat untuk Bekasi
15 Des 2025, 18:13 WIB
TEKNO
Hp Vivo V70 Diperkirakan Rilis Awal 2026, Bawa Varian Elite dan FE Gantikan Varian Pro
15 Des 2025, 17:57 WIB
JAKARTA RAYA
Ratusan Kios Hangus Terbakar di Pasar Induk Kramat Jati, Dirut Pasar Jaya Taksir Kerugian Rp10 Miliar
15 Des 2025, 17:50 WIB
JAKARTA RAYA
BPBD DKI Imbau Warga Pesisir Jakarta Waspada Potensi Rob pada 16-23 Desember 2025
15 Des 2025, 17:35 WIB
JAKARTA RAYA
Saksi Tegaskan Proyek PT FCB Tak Terkait Tiga Eks Petinggi Telkom
15 Des 2025, 17:23 WIB
HIBURAN
Resbob Akhirnya Ditangkap Polisi di Jatim Usai Hina Suporter Persib dan Suku Sunda
15 Des 2025, 17:20 WIB
OLAHRAGA
Hasil SEA Games 2025: Timnas Basket Putra Indonesia Gilas Singapura, Siap Hadapi Vietnam di Perempatfinal
15 Des 2025, 17:18 WIB
HIBURAN
Orang Tua Clara Wirianda Siapa? Latar Belakang Keluarga Jadi Sorotan Karena Dugaan Perselingkuhan dengan Bobby Nasution
15 Des 2025, 17:14 WIB