Libur Nataru, Arus Kendaraan di Bandung Barat Terus Meningkat

Sabtu 27 Des 2025, 19:30 WIB
Anggota Satlantas Polres Cimahi melakukan pengamanan arus lalu lintas di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu 27 Desember 2025. (Sumber: Poskota | Foto: Gatot Poedji Utomo)

Anggota Satlantas Polres Cimahi melakukan pengamanan arus lalu lintas di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu 27 Desember 2025. (Sumber: Poskota | Foto: Gatot Poedji Utomo)

BANDUNG BARAT, POSKOTA.CO.ID - Lonjakan arus kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 kembali membuat lalu lintas di Kabupaten Bandung Barat (KBB) tertekan. Kawasan Padalarang hingga Lembang jadi titik terpadat, dengan dominasi kendaraan pribadi.

Data traffic counting Dinas Perhubungan (Dishub) KBB mencatat, peningkatan volume kendaraan mulai terasa sejak Rabu, 24 Desember 2025. Di Padalarang, arus lalu lintas dua arah mencapai 58.807 kendaraan. Rinciannya, 22.275 kendaraan bergerak menuju Cianjur dan 36.532 kendaraan dari arah sebaliknya.

Kepala Dishub KBB, Mochamad Ridwan Evi, mengatakan mayoritas kendaraan yang melintas masih didominasi sepeda motor dan mobil pribadi.

Baca Juga: Fatalitas Kecelakaan Mudik Nataru Turun 23,23 Persen, Korlantas Klaim Arus Lalin Lebih Aman

"Sepeda motor mencapai 55,1 persen, sedangkan mobil pribadi 20,2 persen," kata Ridwan, Sabtu 27 Desember 2025.

Kepadatan juga terjadi di kawasan wisata Lembang. Pada hari yang sama, tercatat 44.096 kendaraan melintas dua arah. Sebanyak 21.348 kendaraan bergerak dari Bandung menuju Lembang, sementara 22.748 kendaraan dari arah sebaliknya.

Dominasi kendaraan pribadi di Lembang bahkan lebih tinggi, dengan sepeda motor mencapai 65,4 persen dan mobil pribadi 27,2 persen.

Tekanan arus lalu lintas berlanjut pada Kamis, 25 Desember 2025. Hingga pukul 15.00 WIB, volume kendaraan di Padalarang tercatat 44.437 unit.

Sepeda motor masih mendominasi dengan porsi 60,23 persen, disusul mobil pribadi 29,76 persen.

Sementara di Lembang, total kendaraan yang melintas mencapai 45.094 unit. Arus dari arah Lembang menuju Bandung tercatat lebih tinggi dibandingkan sebaliknya.

Sepeda motor kembali mendominasi sebesar 62,31 persen, disusul mobil pribadi 31,9 persen.

Lonjakan paling tajam terjadi pada Jumat, 26 Desember 2025. Berdasarkan rekapitulasi penuh selama 24 jam, jumlah kendaraan di Padalarang mencapai 73.795 unit. Di Lembang, angka kendaraan bahkan menembus 82.346 unit.

Baca Juga: 1.291 Wisatawan Kunjungi Pulau Tidung Selama Libur Natal 2025

"Di Lembang, arus dari selatan ke utara tercatat 47.979 kendaraan, sementara dari utara ke selatan 34.367 kendaraan," kata Ridwan.

Sepeda motor kembali menjadi moda utama dengan porsi 56,9 persen, disusul mobil pribadi 32 persen.

Memasuki Sabtu, 27 Desember 2025, tren kenaikan volume kendaraan masih terus berlanjut. Meski rekapitulasi penuh belum rampung, peningkatan arus sudah terlihat di sejumlah titik.

Di Gate Tol Padalarang, arus masuk dan keluar terpantau lancar. Kawasan Tagog Padalarang arah Cianjur terlihat ramai lancar, sementara arah Padalarang relatif lancar.

Namun kondisi berbeda terjadi di kawasan wisata Lembang. Arus kendaraan dari arah Subang maupun Bandung tampak ramai meski masih bergerak.

Ridwan menegaskan, lonjakan kendaraan di kawasan wisata Lembang sudah berlangsung selama tiga hari terakhir dan diperkirakan masih berlanjut hingga puncak libur Nataru. 

"Trennya terus meningkat sejak Rabu. Untuk hari ini masih kami lakukan rekapitulasi," ujarnya.

Dishub KBB mengimbau masyarakat, baik yang mudik maupun berwisata, agar mengatur waktu perjalanan dan mematuhi arahan petugas di lapangan. Pengendara juga diminta memastikan kendaraan roda dua maupun roda empat dalam kondisi laik jalan serta kondisi kesehatan yang prima saat berkendara.


Berita Terkait


News Update