Kondisi Kian Sepi Pengunjung, Pedagang Pasar Gondangdia Minta Pemerintah Atur Penjualan Online

Rabu 17 Des 2025, 17:35 WIB
Suasana sepi Pasar Gondangdia, Menteng, Jakarta. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

Suasana sepi Pasar Gondangdia, Menteng, Jakarta. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

"Contohnya misalnya pasar-pasar online itu dikasih pajak. Sekarang kan kayak TikTok main jual-jual aja, ya kan mereka modalnya di rumah. Kalau pedagang kayak saya kan sewa kios, listrik, kebersihan, banyak lah. Nah gimana kita mau bisa nguber begitu," keluh Yuli.

"Jadi kita mohon supaya pemerintah turun tangan lah, gitu. Ngimbangin online dengan pasar," sambungnya.

Kondisi pasar yang kian sepi juga dikeluhkan pedagang sayur mayur bernama Murti, 40 tahun.

Baca Juga: Pedagang Positif Covid-19, Pasar Gondangdia Ditutup Selama Tiga Hari

Selain karena pandemi Covid-19, menurut dia sepinya pasar terjadi karena konsumen banyak beralih ke belanja online.

Murti sendiri menjadi salah satu pedagang sayur yang berjualan online, namun hanya berlaku untuk pelanggan tetapnya.

Ia tidak memungkiri jika pelanggan tetapnya itu sekarang ini juga banyak yang hanya tinggal memesan, dan pesanannya akan diantarkan.

“Kalau saya jual online cuma ke pelanggan tetap aja, jadi mereka pesan saya anterin. Nah mungkin itu salah satu faktor yang membuat pasar jadi sepi pengunjung,” ucap dia.

Baca Juga: Pramono Pastikan Penataan Lokasi Sementara untuk Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Rampung 5 Hari

Meski sepi pengunjung, Murti tidak menampik jika pembeli tetap ada. Hanya saja tetap saja ia menyebut terjadi penurunan omzet jika dibandingkan sebelum Covid-19.

“Penurunan omzet ada sekitar 30 persen mah ada,” tuturnya.

Pantauan Poskota di lokasi, kondisi Pasar Gondangdia terlihat sepi dari aktivitas jual beli. Beberapa kios bahkan terlihat kondisinya ditutup.


Berita Terkait


News Update