LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak empat orang warga Kabupaten Lebak, yang terjebak bencana alam banjir bandang di Provinsi Aceh, telah dijemput pulang kampung oleh pihak BPBD Lebak.
Kini, keempat orang tersebut telah tiba di kediaman mereka di Kampung Lebak Saninten, RT 003 RW 002, Kelurahan Ciujung Barat Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, pada tanggal 7 Desember 2025 lalu.
Karena, pihak BPBD Lebak melakukan penjemputan terhadap keempat orang tersebut setelah mendapatkan informasi mereka terjebak bencana alam di Aceh.
Dari keempat orang warga Lebak yang terjebak bencana alam di Aceh tersebut diantaranya, Rinda Rianti, Noni Fauziah Tati Suryati dan Aang Abdul Kholik.
Salah satu warga Lebak yang terjebak bencana Aceh, Rinda Rianti menceritakan, bahwa ia dan warga lainnya berangkat ke Aceh pada tanggal 22 November 2025 lalu, tujuannya adalah karena ada tugas pekerjaan di Banda Aceh.
Kata Rinda, peristiwa banjir bandang terjadi pada saat mereka masih dalam perjalanan Medan-Aceh.
"Nah itu sudah ada hujan badai di jalan. Sepanjang jalan banyak pohon tumbang yang kami temukan," ungkapnya, Selasa 9 Desember 2025.
Rinda mengaku, setibanya di Kota Tugu Langsa Aceh, ia dan teman-temannya sempat menginap di Polres Langsa, lantaran sudah terjebak banjir. Terlebih kondisi air sudah setinggi pinggang.
Baca Juga: ASN Depok Kumpulkan Donasi Rp1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
"Itu sudah banjir, air juga sudah setinggi pinggang orang dewasa. Kami sempat bingung, akhirnya kami menginap di Polres Langsa," katanya.
Setelah menginap di Polres Pangsa lanjut dia, ia dan tiga orang temannya bergeser lagi dengan tujuan mau menyelamatkan diri.
