Kemeriahan acara semakin hidup berkat pembawaan Yan’s Guntur, MC interaktif yang piawai membangun suasana, sehingga setiap segmen kegiatan berlangsung hangat dan penuh energi.
Abdul Karim yang merupakan legislator Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Cianjur ini, menegaskan bahwa acara budaya seperti ini bukan sekadar hiburan, tetapi bagian dari komitmennya dalam memperjuangkan pelestarian budaya Sunda di tingkat kebijakan. Ia berharap, rangkaian kegiatan budaya yang digagas DPRD Jabar dapat memberikan ruang bagi pelaku seni sekaligus meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal.
“Kami ingin budaya Cianjur tidak hanya dikenal, tetapi juga dipraktikkan dan dibanggakan oleh generasi muda. Pelestarian harus dimulai dari ruang-ruang seperti ini, di tengah masyarakat,” ujar politisi Partai Gerindra ini.
Kegiatan 'Dewan Menyapa Warga Berbasis Budaya' ditutup dengan interaksi hangat antara Abdul Karim dan masyarakat. Warga mengaku senang dan berharap kegiatan serupa dapat digelar lebih sering sebagai wadah hiburan sekaligus edukasi budaya.
Dengan komitmen para pemangku kebijakan dan antusiasme masyarakat, upaya menjaga warisan budaya Jawa Barat diyakini akan terus mendapat tempat di tengah arus modernisasi.
