Ucapan Ibunda Azizah Salsha Saat Duka Menyelimuti Keluarga Pratama Arhan

Minggu 07 Des 2025, 14:28 WIB
Ibunda Azizah Salsha, mantan mertuanya. Ucapan doa tersebut mengalir di tengah suasana duka. (Sumber: Instagram/@azizahsalsha)

Ibunda Azizah Salsha, mantan mertuanya. Ucapan doa tersebut mengalir di tengah suasana duka. (Sumber: Instagram/@azizahsalsha)

“Allahumma firlahu,” doa pendek yang berarti “Ya Allah, ampunilah dia.”

Dalam bentuk lebih lengkap sering dibacakan: “Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu anhu,” yang bermakna:

“Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, sejahterakan dia, dan maafkanlah dia.”

Doa itu bukan hanya formalitas keagamaan, tetapi ungkapan belas kasih terhadap seseorang yang pernah menjadi bagian dari perjalanan keluarga.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Hp Samsung Rp2 Jutaan Desember 2025, Akhir Tahun Makin Murah?

Hingga artikel ini ditulis, penyebab meninggalnya ayah Arhan belum dikonfirmasi secara resmi. Namun publik melihat bagaimana hubungan ayah dan anak ini begitu hangat dalam unggahan terakhir Pratama Arhan.

Pada 13 November lalu, Arhan membagikan momen kepulangannya ke rumah. Foto itu menunjukkan senyum lebar Sutrisno saat menyambut anaknya, seolah penuh rasa bangga, rindu, dan bahagia.

Potret Arhan bersama ibu dan bapak tercinta dalam unggahannya di Instagram 13 November 2025.

Di momen itu tak ada tanda-tanda sakit, tak ada ekspresi lemah hanya kebahagiaan sederhana yang kini berubah menjadi kenangan.

Kehilangan dalam keluarga selalu meninggalkan ruang kosong ruang yang tidak bisa digantikan siapa pun. Untuk seorang anak seperti Arhan, ayah bukan hanya sosok pelindung, tetapi juga bagian dari fondasi karier dan hidupnya.

Melansir dari berbagai sumber, Arhan sering menceritakan betapa besar peran keluarga, terutama ayahnya, dalam mendukung perjalanan kariernya sebagai atlet. Dari lapangan kecil di kampung, hingga bercahaya di panggung internasional.

Kabar ini bukan hanya menyentuh keluarga, tetapi juga para pendukung sepak bola Indonesia yang telah mengenal sosok Pratama Arhan, baik sebagai pemain maupun manusia biasa. Media sosial dipenuhi doa dan ucapan belasungkawa.

Kita diingatkan bahwa para publik figur yang sering tampil penuh energi di lapangan hijau, pada dasarnya tetap manusia memiliki ayah, ibu, keluarga, rindu, dan kehilangan.


Berita Terkait


News Update