Pemkab Bogor Kehilangan Rp700 miliar Buntut Pemangkasan TKD

Jumat 28 Nov 2025, 20:46 WIB
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyampaikan pernyataan kepada awak media di gedung DPRD Bogor, Jumat, 28 November 2025. (Sumber: Poskota/Giffar Rivana)

Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyampaikan pernyataan kepada awak media di gedung DPRD Bogor, Jumat, 28 November 2025. (Sumber: Poskota/Giffar Rivana)

CIBINONG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kehilangan sekitar Rp700 miliar dari pemangkasan Transfer Ke Daerah (TKD) dari pemerintah pusat.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto menjelaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026 sebesar Rp11,697 triliun seusai dikurangi TKD.

“Lalu hari ini kita menetapkan APBD 2026 senilai Rp11,697, maka ada penurunan kurang lebih hampir Rp700 miliar,” kata Rudy kepada wartawan di gedung DPRD Kabupaten Bogor, Jumat, 28 November 2025.

Setelah mengalami pemangkasan anggaran tersebut, pihaknya kembali memilah program prioritas untuk dijalankan pada 2026.

Baca Juga: Pemkab Bogor Sahkan Rp11,697 Triliun APBD 2026, Fokus Infrastruktur hingga Kesehatan

“Seluruh satuan pekerja perangkat daerah memilah satu per satu sehingga program yang menjadi prioritas kebutuhan masyarakat menjadi prioritas utama, lalu beberapa program-program lainnya yang masih dapat kita tunda kita tunda di tahun berikutnya,” ujarnya.

Rudy menyampaikan, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan akan diprioritaskan tahun depan.

“Pemkab Bogor memprioritaskan bukan hanya satu atau dua lokasi tapi menyeluruh di 416 desa, 19 kelurahan. Bantuan keuangan infrastruktur desa 2026 dengan angka 1,5 miliar per desa bukan hanya untuk pembangunan infrastruktur fisik tetapi juga merupakan pembangunan infrastruktur sumber daya manusia,” ucapnya. (cr-6)


Berita Terkait


News Update