KEBAYORAN BARU, POSKOTA.CO.ID - Menyongsong musim hujan dan perayaan Natal serta Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, Polda Metro Jaya menggerakkan ribuan potensi masyarakat dalam Apel Siaga Potmas di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Rabu, 19 November 2025.
Apel menjadi tanda bahwa Jakarta tengah bersiap menghadapi berbagai potensi kerawanan, mulai dari bencana hingga lonjakan aktivitas masyarakat jelang libur panjang.
“Kehadiran lebih dari 5.000 anggota ormas pagi ini menunjukkan komitmen bersama bahwa keamanan Jakarta adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri dalam sambutannya, Rabu, 19 November 2025.
Menurut Asep, sinergi antara Polri dan organisasi masyarakat sudah menjadi kekuatan utama dalam menjaga kamtibmas. Bukan hanya soal pengamanan kegiatan, tetapi juga soal merespons cepat persoalan sosial hingga membantu warga dalam situasi darurat.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Klaim Operasi Zebra 2025 untuk Keselamatan Pengguna Jalan
“Hubungan baik yang sudah terjalin harus terus dijaga dan diperkuat. Polda Metro Jaya membutuhkan partisipasi seluruh elemen masyarakat agar Jakarta tetap aman, damai, dan tertib,” kata Asep.
Lebih lanjut, kata Asep, di tengah musim penghujan, kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana juga menjadi fokus utama. Ancaman banjir, tanah longsor, hingga situasi darurat lainnya sebagai tantangan nyata yang harus diantisipasi bersama.
Potensi masyarakat dinilai menjadi garda terdepan dalam respons awal bencana, mulai dari evakuasi warga hingga memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.
“Saya mengapresiasi rekan-rekan yang selama ini bekerja tanpa pamrih membantu warga saat bencana. Ini pengabdian luar biasa dan sangat berarti bagi masyarakat,” ucap Asep.
Selain kesiapsiagaan bencana, apel ini juga menjadi pemanasan menjelang pengamanan Nataru, di mana aktivitas publik diprediksi meningkat tajam di pusat perbelanjaan, tempat ibadah, terminal, stasiun, dan lokasi wisata.
Asep juga mengajak seluruh ormas untuk ikut menjaga toleransi, kerukunan, dan keamanan selama rangkaian kegiatan tersebut.
“Teruslah menjadi penggerak kebaikan, penjaga harmoni, dan pelindung bagi lingkungan. Mari kita jaga Jakarta sebagai rumah besar yang aman, damai, dan penuh cinta bagi kita semua,” kata Asep.