“Dengan pembelajaran menggunakan panel interaktif digital ini sangat bagus sekali dan impact-nya sebesar itu. Misalnya anak-anak mengantuk saat di kelas, kami bisa main games yang ada edukasinya. Jadi Pak Prabowo itu bukan hanya sekadar memberi, tapi ada pembelajarannya juga,” ucap dia.
Selain itu, penggunaan Smartboard membuat suasana belajar tidak monoton.
“Jadi enggak bosan. Lebih rileks, enjoy, dan lebih asyik juga,” jelasnya.
Bilqis menyebutkan, Smartboard kini digunakan setiap hari dan memberikan banyak dampak positif.
“Pertama, pembelajaran jauh lebih menyenangkan. Karena menyenangkan, pelajaran jadi gampang masuk. Lebih asyik dan mudah masuk ke otak,” katanya.
Baca Juga: Bawa Sajam, 4 Remaja Hendak Tawuran di Bekasi Selatan Diciduk
Sementara itu, siswa lainnya, Sabda Rais Putra Alam, 13 tahun, turut mendapat nasihat dari Prabowo untuk tetap giat belajar. Ia tidak menyangka bisa terpilih untuk mendampingi Prabowo saat peluncuran Smartboard di sekolahnya.
“Saya dikasih tahu pas malamnya sebelum Prabowo datang. Saya kaget banget, campur senang, terharu juga. Saya bisa mewakili siswa berprestasi di sekolah,” ujarnya.
Sabda mengaku dirinya bahkan tidak bisa tidur karena terlalu tegang menantikan momen bertemu presiden.
“Enggak bisa. Saya jujur baru tidur jam 01.30-an malam. Deg-degan banget. Tapi terbayarkan saat bertemu langsung beliau,” katanya.
Baca Juga: Presiden Prabowo Luncurkan Smartboard di SMPN 4 Kota Bekasi, KBM Jadi Lebih Digital dan Interaktif
Sabda menilai penggunaan Smartboard membuat proses belajar semakin menarik.
