Seberapa Kuat iPhone 17 Pro Bertahan Setelah 60 Hari Pemakaian Intensif? Cek Review Selengkapnya Berikut Ini

Minggu 16 Nov 2025, 09:20 WIB
Review iPhone 17 Pro setelah 60 hari pemakaian intensif. (Sumber: Poskota/Bilal)

Review iPhone 17 Pro setelah 60 hari pemakaian intensif. (Sumber: Poskota/Bilal)

POSKOTA.CO.ID - iPhone 17 Pro menjadi salah satu perangkat yang paling banyak dibicarakan sejak pertama kali diluncurkan.

Janji Apple soal performa super cepat, desain baru berbahan aluminium, kamera 48 MP generasi lanjut, serta peningkatan manajemen panas membuat banyak pengguna penasaran.

Dalam ulasan lengkap ini, seluruh aspek diuji mengenai seberapa kuat iPhone 17 Pro.

Review iPhone 17 Pro itu sendiri dapat dijadikan gambaran awal tentang perjalanan 60 hari bersama HP Apple terbaru tersebut.

Lantas, seberapa kuat iPhone 17 Pro bertahan setelah digunakan secara intensif selama lebih dari dua bulan?

Baca Juga: Harga iPhone 17 Pro Max Cuma Rp25.000? Begini Penjelasan Soal Redenominasi Rupiah yang Viral

Review iPhone 17 Pro

Dikutip dari kanal Youtube Andrew Ethan Zeng, berikut adalah review iPhone 17 Pro setelah 60 hari pemakaian intensif.

1. Desain Aluminium Baru

Keputusan Apple kembali menggunakan aluminium pada iPhone 17 Pro membawa dua sisi berbeda.

Dari segi termal, desain baru ini lebih unggul karena mampu mendistribusikan panas dengan lebih cepat.

Sehingga, perangkat tetap dingin dalam penggunaan berat maupun saat dipakai di bawah sinar matahari.

Namun dari sisi ketahanan fisik, aluminium terbukti lebih mudah tergores dan terhantam material keras, bahkan ketika ponsel hanya terjatuh dari ketinggian rendah.

Banyak pengguna melaporkan fenomena scratch gate, termasuk munculnya noda yang disebut Apple sebagai material transfer.

Terlepas dari penjelasan tersebut, permukaan bodi belakang tetap menunjukkan tingkat kerentanan yang cukup tinggi.

Warna-warna tertentu seperti Cosmic Orange bahkan dikabarkan memudar atau berubah menjadi pinkish setelah beberapa minggu pemakaian.

Fenomena ini memang tidak terjadi pada seluruh unit, tetapi cukup untuk menjadi catatan bagi pengguna yang mengutamakan estetika.

2. Performa A19 Pro

Chip A19 Pro menjadi salah satu alasan iPhone 17 Pro terasa begitu responsif dan bertenaga.

Dalam pengujian, perangkat mampu menangani berbagai tugas berat seperti editing 4K, rendering foto RAW di Lightroom, hingga gaming AAA tanpa jeda.

Kapasitasnya menangani multi-tasking yang intens membuat perangkat ini terasa seperti mini workstation dalam ukuran genggaman tangan.

Satu-satunya kekurangan kecil muncul pada proses penyimpanan video Log 2 yang membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk muncul di galeri.

Namun secara keseluruhan, performanya tetap melampaui seri-seri iPhone sebelumnya dan menjadi salah satu keunggulan terbesar iPhone 17 Pro.

Baca Juga: Battle Hp Flagship OPPO Find X9 Pro vs iPhone 17 Pro Max, Mana Lebih Gacor?

3. Daya Tahan Baterai

Pada awal pemakaian, baterai iPhone 17 Pro menunjukkan performa yang moderat dengan screen-on time sekitar 4 jam 26 menit.

Namun setelah adaptasi sistem berjalan maksimal selama beberapa minggu, penghemat baterai otomatis serta algoritma iOS mulai bekerja optimal.

Hasilnya, penggunaan harian meningkat signifikan menjadi screen-on time 4–8 jam, tergantung intensitas penggunaan.

Kemudian, idle time 8–12 jam dan baterai bertahan seharian penuh dengan sisa 20–30 persen dalam pemakaian normal

Meski demikian, iPhone 17 Pro masih tertinggal dari beberapa pesaing Android yang menggunakan baterai jumbo seperti Xiaomi 17 Pro.

Pada hari-hari dengan pemakaian berat seperti traveling dan navigasi GPS, pengguna tetap perlu membawa power bank.

4. Kamera 48 MP

Kemampuan kamera menjadi salah satu hal yang paling menonjol dari iPhone 17 Pro.

Dengan sensor baru dan peningkatan algoritma, foto dalam segala kondisi cahaya tetap tajam dengan warna akurat.

Mode ProRAW memberikan fleksibilitas besar bagi fotografer dan content creator yang membutuhkan hasil edit maksimal.

Namun klaim Apple mengenai 8x optical quality zoom masih menimbulkan perdebatan karena teknisnya tetap merupakan digital crop.

Meski demikian, kualitas video Log 2 menjadi sorotan karena memberikan hasil video flat yang mudah dikoreksi pada tahap editing, mendekati kualitas kamera profesional.

5. iOS 26

iOS 26 membawa antarmuka baru yang lebih modern melalui efek transparan, widget spasial, serta konsistensi visual yang lebih matang.

Fitur panggilan seperti call screening dan sistem pesan baru menambahkan kenyamanan penggunaan harian.

Namun pada versi awal, sejumlah bug seperti freeze dan reboot acak cukup mengganggu pengalaman, meski kini sebagian besar sudah diperbaiki lewat pembaruan sistem.

Yang menjadi sorotan adalah fitur AI Apple Intelligence yang dinilai masih tertinggal jauh dari kompetitor seperti Google Pixel, terutama dalam hal asistensi otomatis dan fitur kecerdasan visual.

Setelah 60 hari pengujian intensif, iPhone 17 Pro membuktikan diri sebagai perangkat yang tidak hanya andal dalam performa, tetapi juga memberikan pengalaman premium dalam banyak aspek.

Bagi pengguna iPhone 15 atau 16, upgrade mungkin belum menjadi kebutuhan mendesak.

Namun bagi pemilik perangkat yang lebih tua, iPhone 17 Pro menawarkan lompatan teknologi yang akan terasa sangat signifikan.


Berita Terkait


News Update