2. Pahami Kadar Emas dan Dampaknya pada Nilai Jual
Perhiasan emas memiliki kadar yang beragam, misalnya 18K, 22K, atau kadar yang lebih rendah. Semakin tinggi kadar emasnya, biasanya semakin tinggi pula harga buyback-nya.
Karena itu, penting untuk mengetahui kadar emas yang kamu miliki dan memantau harga buyback harian agar kamu bisa memperkirakan nilai jual dengan lebih akurat.
3. Perhatikan Selang Waktu antara Membeli dan Menjual
Emas perhiasan idealnya dijadikan investasi jangka panjang. Menjualnya terlalu cepat, misalnya dalam beberapa bulan setelah pembelian, biasanya membuatmu terkena potongan ongkos pembuatan yang cukup tinggi.
Waktu terbaik menjual perhiasan adalah ketika sudah disimpan cukup lama atau saat harga emas sedang naik sehingga potensi kerugian bisa ditekan.
4. Rawat Perhiasan agar Tetap Bagus
Kondisi perhiasan sangat menentukan harga jualnya. Meski hanya ada sedikit goresan atau perubahan warna, toko bisa menurunkan harga buyback cukup signifikan.
Oleh sebab itu, simpan perhiasan di tempat yang aman, hindari kontak dengan bahan kimia, dan bersihkan secara berkala agar tampilannya tetap terjaga.
5. Simpan Surat Pembelian dengan Baik
Surat pembelian berisi detail penting seperti kadar emas, berat, hingga tanggal transaksi. Saat menjual, toko akan meminta surat tersebut untuk verifikasi.
