Apa Itu Desil 1-4 DTSEN? Ini Penjelasan untuk Penerima BLT Kesra 2025

Sabtu 25 Okt 2025, 10:53 WIB
Ilustrasi penyaluran BLT Kesejahteraan Rakyat 2025. (Sumber: Poskota/AI Generated)

Ilustrasi penyaluran BLT Kesejahteraan Rakyat 2025. (Sumber: Poskota/AI Generated)

POSKOTA.CO.ID - Pemerintah resmi melanjutkan komitmennya dalam melindungi daya beli masyarakat dengan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) untuk periode Oktober-Desember 2025.

Bantuan senilai total Rp900.000 per keluarga ini ditujukan bagi 35 juta keluarga pra-sejahtera sebagai bantalan sosial di tengah gejolak ekonomi global dan tekanan harga kebutuhan pokok.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa program ini adalah langkah strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi sekaligus stimulan untuk mendorong pertumbuhan yang inklusif.

"BLT Kesra 2025 akan menyentuh 35.046.783 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Bantuan ini bersifat tambahan dari program reguler seperti PKH dan BPNT yang telah berjalan," jelas Airlangga.

Baca Juga: Cek Sekarang! Begini Cara Mengetahui NIK Anda Terdaftar di Bansos PKH, BPNT, dan BLT Kesra 2025

Penyaluran dana akan dimulai serentak pada Senin, 20 Oktober 2025, melalui dua kanal utama: Bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN) untuk 18,3 juta KPM, dan PT Pos Indonesia untuk 17,2 juta KPM lainnya yang berlokasi di daerah dengan akses perbankan yang terbatas.

Setiap penerima akan mendapatkan dana sebesar Rp900.000 yang merupakan akumulasi dari bantuan Rp300.000 per bulan untuk tiga bulan sekaligus.

Memahami Kategori Desil 1 hingga 4

BLT Kesra 2025 secara spesifik ditargetkan kepada rumah tangga yang masuk dalam kategori desil 1-4 berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Sistem desil adalah metode yang digunakan pemerintah untuk mengelompokkan penduduk berdasarkan tingkat pengeluaran per kapitanya, di mana desil 1 mewakili 10% penduduk dengan pengeluaran terendah.

Berikut profil penerima berdasarkan kategori desil tersebut:

Desil 1: Keluarga Sangat Miskin

Kondisi: Pengeluaran per kapita di bawah Rp500.000 per bulan. Kelompok ini hidup dalam kondisi kritis, seringkali tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan bergizi, perumahan layak, dan layanan kesehatan. Banyak yang tinggal di wilayah terpencil dengan akses infrastruktur minim.

Peran Bantuan: BLT Kesra menjadi bantuan vital untuk bertahan hidup dan mencegah gizi buruk.

Desil 2: Keluarga Miskin

Kondisi: Pengeluaran per kapita sekitar Rp600.000-Rp700.000. Sebagian besar bekerja di sektor informal sebagai buruh harian atau pedagang kecil. Akses terhadap pendidikan dan kesehatan masih sangat terbatas.

Peran Bantuan: Bantuan ini menjadi penyangga agar tidak terjerumus lebih dalam ke dalam kemiskinan absolut.

Baca Juga: Bagaimana Cara Cek Penerima BLT Kesra 2025 dari Hp? Bisa di Aplikasi atau Website

Desil 3: Keluarga Hampir Miskin (Rentan)

Kondisi: Pengeluaran per kapita sekitar Rp800.000-Rp900.000. Sudah dapat memenuhi kebutuhan pokok harian secara sederhana, namun sangat rentan terhadap guncangan ekonomi seperti PHK, sakit, atau kenaikan harga.

Peran Bantuan: BLT Kesra berfungsi sebagai "shock absorber" yang menjaga daya beli dan mencegah mereka jatuh kembali ke dalam kemiskinan.

Desil 4: Keluarga Menengah Bawah

Kondisi: Pengeluaran per kapita sekitar Rp1.000.000-Rp1.200.000. Sudah memiliki konsumsi makanan yang lebih beragam dan mampu membiayai pendidikan anak hingga tingkat menengah. Memiliki aset sederhana seperti sepeda motor untuk menunjang usaha.

Peran Bantuan: Bantuan diberikan untuk memastikan kelompok yang sedang naik daun ini tidak tergelincir kembali ke level ekonomi bawah akibat tekanan inflasi dan ekonomi.

Baca Juga: Cair BLT Kesejahteraan Rakyat Rp900.000, Lihat Status Daftar Penerima di Laman Cek Bansos

Langkah Praktis: Cara Cek Penerima BLT Kesra 2025

Masyarakat yang menduga dirinya termasuk dalam kriteria dapat mengecek statusnya secara mandiri dan gratis. Berikut panduan lengkapnya:

  • Akses laman resmi Kementerian Sosial: https://cekbansos.kemensos.go.id.
  • Pilih domisili secara berurutan: Provinsi > Kabupaten/Kota > Kecamatan > Desa/Kelurahan.
  • Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
  • Isi kode captcha yang muncul di layar untuk verifikasi.
  • Klik tombol "Cari Data".
  • Sistem akan menampilkan hasil apakah nama Anda terdaftar sebagai penerima manfaat atau tidak.

Dengan penyaluran yang tepat sasaran melalui sistem DTSEN, BLT Kesra 2025 diharapkan tidak hanya menjadi penopang kebutuhan dasar jutaan keluarga, tetapi juga menjadi pendorong sirkulasi ekonomi di tingkat akar rumput, khususnya dalam menghadapi tantangan ekonomi akhir tahun.


Berita Terkait


News Update