POSKOTA.CO.ID - Pada kesempatan pengajian yang dihadiri oleh Ayu Ting Ting (nama lengkap Ayu Rosmalina) bersama Habib Umar bin Hafidz, Ayu mengungkapkan keluh kesahnya sebagai ibu tunggal dan menanyakan bagaimana cara menjaga kesabaran, berserah diri pada takdir, serta tetap berbaik sangka kepada Allah SWT.
Dalam suasana khusyuk dan di hadapan ribuan orang, ia menyampaikan persoalan pribadi tersebut dengan harapan mendapatkan bimbingan spiritual yang dapat menjadi pegangan hidup ke depan.
Mata Ayu terlihat berkaca-kaca saat bertanya dan ketika mendengar jawaban Habib Umar yang mengangkat derajat seorang ibu tunggal dalam mendidik anak sebagai amal mulia di sisi Allah SWT.
Sebagai publik figur dan penyanyi dangdut populer, Ayu menghadapi tantangan yang tak selalu tampak di layar kaca. Ia bukan hanya berkarier di dunia hiburan, tetapi juga mengemban tanggung jawab sebagai orang tua tunggal (single parent) bagi anaknya.
Dalam suatu acara kajian bertema “Heart to Heart” bersama Habib Umar bin Hafidz, Ayu memilih momen tersebut sebagai tempat berbagi kegelisahan batin dan keletihan emosional yang dipicu oleh beban tersebut.
Momen Curhat di Pengajian
Dalam video yang tersebar di media sosial, Ayu tampak hadir bersama keluarganya dalam majelis yang dipimpin oleh Habib Umar. Saat membuka pertanyaan, ia mengatakan:
“Saya ingin bertanya Habib. Saya seorang ibu yang selama ini membesarkan anak saya seorang diri… Bagaimana cara saya menjaga kesabaran dan tetap berbaik sangka kepada Allah SWT, bahwa waktu dan takdirnya selalu jadi yang terbaik?”
Kata-kata tersebut disampaikan dengan nada serius dan disertai air mata. Suasana yang tampak biasa bagi publik figur berubah menjadi sangat manusiawi menunjukkan sisi kerentanan Ayu sebagai manusia biasa yang memiliki harapan, keraguan, dan keinginan untuk diperkuat melalui spiritualitas.
Jawaban dan Pembinaan dari Habib Umar bin Hafidz
Habib Umar menanggapi keluh kesah Ayu dengan menyampaikan bahwa tugas mendidik anak sebagai orang tua, terutama sebagai ibu tunggal seperti yang dijalani Ayu, adalah bentuk ibadah yang mulia dan derajatnya tinggi di hadapan Allah. Ia mengatakan bahwa:
- Ketika anak dididik dengan baik, kebaikan apa pun yang dilakukan anak akan menjadi pahala yang masuk ke rekening ibu bahkan disebut sebagai amal jariah yang tidak terputus sekalipun orang tua telah wafat.
- Ia juga menyamakan kondisi Ayu dengan kisah Siti Aminah binti Wahab, ibu dari Nabi Muhammad SAW, yang membesarkan putranya seorang diri sejak yatim dalam kandungan ayahnya. Hal ini dimaksudkan sebagai inspirasi bahwa banyak teladan spiritual yang bisa diambil dari wanita-wanita mulia dalam sejarah Islam.
- Selain itu, Habib Umar memberi saran praktis agar Ayu memilih lingkungan pertemanan yang positif, yang dapat mendukung secara moral dan spiritual dalam mendidik anak, serta menjaga akhlak dan sabar.
Baca Juga: 2 Aplikasi Penghasil Uang Terbukti Bayar ke Dompet Digital, Cek di Sini