Suzuki Siapkan Motor Listrik untuk Pasar Indonesia, Masuk Tahun Depan

Senin 29 Sep 2025, 15:58 WIB
Suzuki bersiap meluncurkan motor listrik di pasar Indonesia pada 2026. (Sumber: Dok. Suzuki India)

Suzuki bersiap meluncurkan motor listrik di pasar Indonesia pada 2026. (Sumber: Dok. Suzuki India)

JAKARTA, POKSOTA.CO.ID - Setelah banyak pabrikan asal Jepang mulai memasarkan motor listrik di Indonesia, kini giliran Suzuki membawa motor listrik mereka ke pasar roda dua nasional.

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Departemen Penjualan dan Pemasaran 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Teuku Agha Alravy di ajang IMOS 2025, ICE BSD, Padegangan, Kabupaten Tangerang.

"Memang motor listrik Suzuki sudah ramai dibicarakan di internet. Kami punya rencana untuk masuk ke Indonesia," kata Agha.

Meski rencana ini sudah mulai terbuka, Suzuki tampaknya tidak ingin gegabah. Menurut Agha, pihaknya masih memantau perkembangan pasar kendaraan listrik roda dua di Indonesia.

Baca Juga: Geely Mulai Produksi Mobil di Purwakarta, Fokus Buat Kendaraan Ramah Lingkungan

"Kami masih pelajari. Tidak bisa langsung masuk semua model. Ada strategi dan pertimbangan khusus," ujarnya.

Ia menyebut bahwa kemungkinan besar motor listrik Suzuki akan hadir paling cepat pada 2026, atau awal 2027. Hal ini dilakukan agar produk yang dibawa benar-benar sesuai dengan kebutuhan konsumen di Tanah Air.

Sayangnya hingga kini, belum ada informasi resmi mengenai tipe motor listrik mana yang akan dibawa ke Indonesia. Namun, salah satu model yang sudah diperkenalkan Suzuki secara global adalah e-Access.

Motor ini sebelumnya dipamerkan di ajang Bharat Mobility Global Expo 2025 di India. Berdasarkan data spesifikasi yang dirilis, e-Access dibekali baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) berkapasitas 60 Ah atau sekitar 3,072 kWh.

Baca Juga: GIIAS Bandung 2025 Hadirkan Otomotif Merek Baru hingga Shuttle Gratis

Dengan baterai tersebut, motor ini mampu menempuh jarak sekitar 95 kilometer dalam satu kali pengecasan, berdasarkan metode pengujian Indian Driving Cycles (IDC).


Berita Terkait


News Update