CIKARANG UTARA, POSKOTA.CO.ID - Polisi mengamankan dua orang pelaku tawuran antarpelajar di Jalan Urip Sumoharjo, Desa Waluya, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, yang menewaskan dua orang.
Bentrokan maut para pelajar ini terjadi pada Rabu malam, 24 September 2025, diduga bermula dari ajakan duel atau perkelahian yang disebar melalui media sosial.
"Tawuran antarpelajar ini terjadi karena undangan perkelahian di media sosial,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Agta Bhuwana Putra, saat ditemui di Mapolres Metro Bekasi, Kamis 25 September 2025.
"Dari keributan di media sosial itu akhirnya mereka bertemu di TKP. Saat bertemu, bentrokan pun tidak terhindarkan," ujarnya.
Baca Juga: Tawuran Maut Pelajar di Bekasi, Polisi: Satu Tewas Kena Bacok, Satu Tabrak Pohon
Dalam video yang viral di media sosial, tampak sejumlah pelajar membawa senjata tajam. Akibat aksi brutal itu, dua remaja tewas.
Korban pertama, berinisial A, 15 tahun, pelajar SMAN 1 Karangbahagia yang bergabung dengan geng SMK Puja Bangsa tewas akibat luka sabetan senjata tajam di bagian dada kiri.
Korban kedua, berinisial W 15 tahun, pelajar SMK Puja Bangsa tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak pohon saat melarikan diri.
“Korban A meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit setelah sebelumnya dibawa ke klinik. Sedangkan korban W meninggal di tempat akibat kecelakaan tunggal dengan kecepatan tinggi,” jelas Agta.
Polisi juga menyebut ada beberapa korban lain yang masih dalam pendalaman. Untuk korban laka lantas, penanganan dilakukan oleh Satlantas Polres Metro Bekasi.
Dari hasil penyelidikan, polisi telah mengantongi identitas sejumlah pelaku.
