KEBON JERUK, POSKOTA.CO.ID - Pembunuhan yang diduga dilakukan seorang suami terhadap istrinya sendiri menggegerkan warga di Gang Pandan II, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa, 23 September 2025.
Kasus pembunuhan itu diketahui terjadi di rumah kontrakan yang ditempati pelaku dan korban, sekitar pukul 10.00 WIB.
Tetangga korban, Azizah, 31 tahun, mengatakan, saat kejadian sama sekali tidak mengetahui maupun mendengar suara ribut-ribut. Kebetulan rumah Azizah persis di sebelah rumah kontrakan korban.
Dia hanya baru tahu peristiwa tragis tersebut, ketika melihat ada banyak warga yang melihat korban sudah tergeletak.
Baca Juga: Anggota TNI Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab BRI Cempaka Putih
"Saya kan pulang tuh ya kan, abis nganterin anak. Saya cuma taunya ada dua ibu-ibu duduk di depan kontrakan itu," kata Azizah kepada wartawan di lokasi, Selasa, 23 September 2025.
"Saya pikir kan siapa gitu kan. Pas saya masuk ke rumah denger suara ibu-ibu dua itu nangis," ujarnya.
Azizah menyampaikan jika kedua ibu-ibu tersebut ternyata merupakan teman korban. Berdasarkan informasi, korban yang diketahui bernama Sumariyah, 49 tahun itu, awalnya ditemukan tewas oleh anak laki-lakinya.
Awalnya anak laki-laki korban yang pertama kali menemukan sang ibu tewas dengan posisi duduk di sofa usai mendobrak pintu rumah kontrakan tersebut.
"Terus udah gitu pintunya sih katanya didobrak gitu. Terus mungkin ngeliat mamanya udah meninggal," jelas Azizah.
Sebelum ditemukan tewas, Azizah mengaku sama sekali tidak mendengar apapun, seperti cekcok dan aktivitas lainnya di rumah kontrakan itu.
"Dengarnya itu pas temannya (korban) teriak, nangis," ucap dia.
Azizah mengaku, tidak begitu mengenal dekat korban dan suaminya yang disebut-sebut sebagai pelaku pembunuhan. Korban juga disebut belum setahun tinggal di rumah kontrakan itu.
Baca Juga: Ibu dan Bayi di Pandeglang Ditemukan Tewas, Diduga Korban Pembunuhan
"Cuma ngeliat si bapaknya aja kadang suka kayak keluar gitu doang. Udah gitu doang sih," ungkapnya.
Warga lain, Maedah, 50 tahun, mengatakan hal yang sama. Ia tahu ada kejadian pembunuhan saat sudah ramai warga yang menyaksikan. Namun ia menyebut jika pelaku pembunuhan diduga merupakan suami korban.
"Yang ngebunuh katanya suaminya sendiri. Katanya abis ngebunuh langsung nyerahin diri ke kantor polisi," ucap dia.
Maedah mengungkapkan jika korban dan suaminya belum lama mengontrak di sana. Warga sekitar mengaku juga belum mengenal dekat korban.
"Yang saya lihat cuma sering jalan senam doang kalau pagi," ucap Maedah.
Saat ini kasus pembunuhan tersebut masih dalam penyelidikan. Berdasarkan informasi yang dihimpun, terduga pelaku berinisial W, 55 tahun.
Pelaku diduga nekat membunuh istrinya sendiri dengan cara menjerat menggunakan tali.
Di lokasi terlihat satu karangan bunga terpampang di depan rumah kontrakan tersebut. Tampak rumah kontrakan sama sekali tidak ada bercak darah.