Profil Puteri Anetta Komarudin, Politisi Muda Golkar Calon Menpora Pengganti Dito Ariotedjo

Rabu 10 Sep 2025, 15:55 WIB
Puteri Anetta Komarudin, anggota komisi XI DPR RI. (Sumber: tv parlemen)

Puteri Anetta Komarudin, anggota komisi XI DPR RI. (Sumber: tv parlemen)

POSKOTA.CO.ID - Pengunduran diri Dito Ariotedjo pada 8 September 2025 membuka ruang spekulasi besar mengenai siapa yang akan menggantikannya sebagai Menpora.

Dari sejumlah nama yang beredar, sosok Puteri Anetta Komarudin menjadi salah satu figur yang banyak dibicarakan publik.

Politisi Partai Golkar berusia 32 tahun ini menegaskan bahwa kebenaran mengenai penunjukannya akan terlihat jelas pada saat pelantikan resmi.

Dalam pernyataannya, Puteri menyampaikan bahwa ia menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga: Siapa Aziz Wellang? Profil Pengusaha Kayu Sulsel yang Viral Usai Foto Main Domino Bareng Menteri

Sikap terbuka tersebut menunjukkan kedewasaan politiknya dalam menyikapi dinamika yang terjadi, sekaligus menandakan kesiapan menghadapi kemungkinan peran strategis di pemerintahan.

Jejak Karier Politik Puteri Anetta Komarudin

Puteri bukanlah sosok baru di panggung politik nasional. Ia tercatat sebagai Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Barat VII dan bergabung dalam Komisi XI yang membidangi sektor keuangan, perencanaan pembangunan, dan perbankan.

Keaktifannya di parlemen menjadikannya salah satu representasi generasi milenial yang cukup menonjol. Selain itu, keterlibatan Puteri dalam pembahasan isu-isu strategis menunjukkan kapabilitasnya untuk memahami kebijakan makro.

Kemampuan ini termasuk yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi yang bersinggungan dengan sektor pemuda dan olahraga.

Baca Juga: Alumni ITB Analisis Pembakaran Halte Transjakarta, Netizen Yakin Dalangnya Bukan Warga Sipil

Latar Belakang Pendidikan dan Pengalaman Profesional

Puteri menyelesaikan pendidikan tingginya di University of Melbourne, Australia, dengan fokus pada bidang ekonomi. Pengalaman akademis tersebut memperkuat pemahamannya terhadap tata kelola keuangan dan kebijakan publik.

Sebelum terjun penuh di dunia politik, ia sempat bekerja sebagai Junior Bank Supervisor di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Puteri juga memiliki pengalaman internasional, di antaranya sebagai Media Relation Intern di Australia-Indonesia Centre, serta pernah berperan sebagai Rekruitmen Manager Staf Khusus Ketua DPR pada 2016.

Tidak hanya itu, ia juga menambah wawasannya di sektor perbankan melalui posisi Micro Banking Intern di Bank Mandiri. Ragam pengalaman ini memperlihatkan kapasitas profesional Puteri dalam mengelola isu yang kompleks, baik di tingkat nasional maupun global.

Baca Juga: Cara Verval Ijazah PPG Tahap 3 Tahun 2025, Begini Syarat dan Ketentuan Terbaru

Aktivisme dan Kepedulian pada Generasi Muda

Selain kiprahnya di parlemen, Puteri aktif dalam kegiatan organisasi internasional, salah satunya Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Australia.

Dalam forum tersebut, ia turut mengadvokasi hak-hak migran Indonesia. Hal ini mencerminkan kepeduliannya terhadap isu sosial yang erat kaitannya dengan kehidupan generasi muda.

Keaktifan Puteri di PPI memperkuat citranya sebagai calon pemimpin yang memiliki perspektif global, sekaligus memahami kebutuhan masyarakat muda Indonesia yang dinamis.

Jejak Keluarga Politik

Puteri merupakan putri dari Ade Komarudin, mantan Ketua DPR RI sekaligus politisi senior Partai Golkar. Latar belakang keluarganya tentu memberi pengaruh besar terhadap perjalanan politiknya.

Namun Puteri berusaha membangun reputasinya sendiri melalui kinerja dan rekam jejak profesional yang nyata.

Pendidikan dasar dan menengah yang ditempuh di SD Al Azhar 01 Jakarta dan SMPN 19 Mayestik menjadi fondasi awal sebelum ia melanjutkan studi internasional.

Jika terpilih jadi Menpora, Puteri dipandang mampu menghadirkan pendekatan baru dalam pembangunan sektor pemuda dan olahraga.

Dengan basis pendidikan, pengalaman profesional, serta pemahamannya terhadap isu generasi muda, kebijakan yang dirumuskannya diyakini akan lebih responsif terhadap kebutuhan zaman.

Kharisma serta gaya komunikasinya yang terbuka menjadikan Puteri salah satu figur yang berpotensi membawa inovasi di Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Tak hanya itu, dukungan jaringan politik dari Golkar juga bisa menjadi modal penting dalam mendukung keberhasilannya.


Berita Terkait


News Update