Pemprov DKI Jakarta menargetkan seluruh perbaikan fasilitas yang rusak dapat diselesaikan dan dapat digunakan kembali oleh masyarakat pada 8-9 September 2025.
Hingga saat itu, warga dihimbau untuk selalu memantau informasi terbaru melalui kanal resmi Transjakarta dan MRT Jakarta untuk mengetahui rute yang mungkin dialihkan.
Kebijakan tarif Rp1 ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga sekaligus menjadi momentum pemulihan bersama pasca insiden yang merugikan banyak pihak.