Masukkan nomor IMEI ke situs resmi Kemenperin. Jika IMEI tidak terdaftar, kemungkinan besar itu HP black market atau ilegal.
4. Tes Kondisi Baterai
Gunakan aplikasi AccuBattery (Android) atau Battery Health (iPhone) untuk memeriksa kondisi baterai. Hindari HP dengan kapasitas baterai yang sudah drop di bawah 70%.
5. Cek Kunci Akun
Pastikan HP tidak terkunci oleh akun Google atau iCloud lama. Minta penjual untuk logout di depan Anda sebelum transaksi.
6. Waspadai Harga Terlalu Murah
Harga jauh di bawah pasaran biasanya tanda ada masalah. Lebih baik membeli sedikit lebih mahal tapi aman, daripada menanggung kerugian besar.
7. Ajak Teman yang Paham Teknologi
Jika Anda awam, bawalah teman atau keluarga yang lebih mengerti gadget untuk membantu memeriksa kondisi HP.
Pengalaman yang Jadi Pelajaran
Seorang pembeli menceritakan pengalamannya membeli HP second murah. Awalnya terlihat mulus, tetapi setelah dua minggu, HP mulai bermasalah baterai cepat habis, kamera error, dan akhirnya mati total. Biaya perbaikan yang dikeluarkan justru lebih mahal daripada membeli HP baru.
Pengalaman ini memperkuat pesan bahwa edukasi konsumen sangat penting. Membeli HP second memang bisa hemat, tetapi hanya jika dilakukan dengan teliti.
Mengubah Pola Pikir Konsumen
Fenomena maraknya penipuan HP second sebenarnya menunjukkan masih kurangnya literasi digital di masyarakat. Banyak orang lebih tergiur iklan di media sosial ketimbang memeriksa detail teknis.
Edukasi perlu terus digalakkan, baik oleh pemerintah, pelaku usaha, maupun media. Konsumen harus dibekali informasi sederhana, seperti cara cek IMEI, mengenali HP rekondisi, hingga pentingnya garansi.
Baca Juga: Tunjangan Kos DPR Rp3 Juta Per Bulan, Jerome Polin: Itu Nginap di Hotel Bintang Lima
Antara Solusi dan Risiko Jangka Panjang
Membeli HP second memang bisa menjadi solusi hemat. Namun, keputusan ini juga membawa risiko jika tidak hati-hati. Perspektif manusiawi yang bisa ditarik adalah: jangan hanya melihat harga, tetapi pikirkan kenyamanan dan keamanan jangka panjang.
Bagi sebagian orang, HP adalah alat kerja utama. Kerusakan kecil saja bisa berdampak besar pada produktivitas. Karena itu, membeli HP bekas harus dilakukan dengan strategi yang matang.