JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan bahwa rencana penambahan jam operasional Taman Margasatwa Ragunan hingga malam, merupakan sebuah gagasan yang tengah dikaji.
Ide tersebut, dikatakan Pramono, juga diharapkan dapat membuka peluang kerja bagi masyarakat.
"Ini (Ragunan buka 24 jam/sampai malam) kan sebuah gagasan, sebuah ide untuk termasuk di dalamnya membuka lapangan kerja," kata Pramono di Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa, 19 Agustus 2025.
Menurutnya, ide ini merupakan praktik yang telah dijalankan oleh negara-negara maju yang sudah lebih dulu membuka kebun binatang pada malam hari.
Baca Juga: Ragunan Catat 46 Ribu Pengunjung saat Libur Panjang HUT RI ke-80
"Negara-negara di mana pun sekarang yang namanya zoo, termasuk Singapura, Korea, Jepang Itu rata-rata buka pagi, siang, malam," ujar Pramono.
"Apakah Ragunan bisa? Tentunya kita atur dengan sangat rinci dan ini segera kita detailkan," lanjutnya.
Pramono menjelaskan dengan luas sekitar 127 hektare, Ragunan jauh lebih besar dibandingkan dengan kebun binatang di Singapura yang hanya 28 hektare.
"Maka (Ragunan) hampir 5 kalinya (kebun binatang di Singapura). Singapura aja bisa, malam juga bisa buka," ujar Pramono.
Namun, Pramono menegaskan, jika rencana Ragunan dibuka 24 jam terealisasi, maka akan ada larangan bagi mobil pribadi masuk ke dalam taman margasatwa Ragunan.
Nantinya, pengunjung harus masuk ke dalam area kebun binatang Ragunan menggunakan shuttle bus atau kendaraan yang telah disediakan pengelola.