JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Gubernur Jakarta Pramono Anung mewacanakan Taman Margasatwa Ragunan (TMR) buka hingga malam hari.
Menanggapi hal itu, Pejabat Humas TMR Wahyudi Bambang mengatakan pihaknya akan mengkaji lebih dulu.
“Wacana itu bagus menurut kami. Tapi perlu dikaji ulang, karena banyak hal yang perlu disiapkan untuk rencana adanya Ragunan malam,” ujar Wahyudi saat dikonfirmasi, Selasa, 19 Agustus 2025.
Wahyudi menjelaskan, satwa memiliki siklus aktif yang berbeda. Ada satwa siang dan ada satwa malam.
Baca Juga: Jakarta Jobfest 2025 Sampai Kapan? 2.000 Lowongan Kerja Dibuka Hari Ini
“Satwa siang itu harus istirahat di malam hari, begitu juga sebaliknya satwa malam. Jadi harus diatur supaya mereka tidak non-stop 24 jam harus atraksi atau diperagakan di kandang peragaan,” jelasnya.
Jika Ragunan benar-benar dibuka malam hari, maka jenis satwa yang ditampilkan akan berbeda dari siang hari.
“Jadi satwa yang diperagakan siang hari dengan malam hari itu harus berbeda. Ini perlu kajian lebih mendalam lagi. Tapi secara umum, wacana ini ide yang bagus,” katanya.
Wahyudi menegaskan wacana Ragunan malam tetap positif asalkan dipersiapkan matang dengan melibatkan para ahli.
“Tentu saja para ahli nanti akan merumuskan apa saja yang perlu dipersiapkan,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pramono mengungkapkan rencana ini usai meninjau Ragunan pada Kamis, 14 Agustus 2025, pekan lalu.