POSKOTA.CO.ID - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kembali merilis dokumen penting untuk penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS (BCB) 2025.
Salah satu dokumen yang menjadi sorotan adalah template resmi surat akad, yang tak sekadar memuat kesepakatan administratif, melainkan juga sarat nilai moral dan spiritual.
Pada pembukaannya, surat akad ini mengutip QS. Al-Fath ayat 10, yang menegaskan bahwa setiap janji yang diucapkan kepada sesama sesungguhnya adalah janji kepada Allah SWT.
Pesan ini memberi bobot khusus: bahwa beasiswa bukan hanya bantuan finansial, tetapi amanah yang menuntut integritas dan tanggung jawab penuh dari penerimanya.
Baca Juga: Spesifikasi POCO M6 Lengkap dengan Harga Terbarunya
Tujuan dan Makna Surat Akad Beasiswa Cendekia BAZNAS
Surat akad ini berfungsi sebagai landasan hukum, etika, dan komitmen antara penerima beasiswa dan BAZNAS. Isinya tidak hanya mendefinisikan hak dan kewajiban, tetapi juga membangun hubungan saling menghargai antara kedua pihak.
Dari perspektif manusiawi, surat akad ini ibarat “jabat tangan” resmi yang disaksikan nilai-nilai agama dan moral. Penerima beasiswa diingatkan bahwa pendidikan yang mereka jalani dibiayai dari dana zakat umat, sehingga tanggung jawab yang melekat bukan hanya kepada lembaga, melainkan juga kepada masyarakat yang mempercayakan amanah tersebut.
Isi dan Struktur Surat Akad BCB 2025
Format surat akad yang dirilis BAZNAS memuat beberapa bagian penting yang disusun sistematis agar mudah dipahami dan ditaati:
1. Identitas Diri Penerima Beasiswa
Dokumen ini mencatat data personal secara lengkap, seperti:
- Nama lengkap
- Tempat dan tanggal lahir
- Nama perguruan tinggi
- Program studi/jurusan
Keakuratan data menjadi krusial, karena informasi ini menjadi acuan dalam penyaluran dana dan pembinaan.
2. Pernyataan Komitmen
Bagian ini menegaskan kesediaan penerima beasiswa untuk:
- Mematuhi seluruh aturan yang berlaku
- Menjalankan hak dan kewajiban selama program berlangsung
- Menjadi representasi positif bagi BAZNAS dan perguruan tinggi