Pedagang Demo, Groundbreaking Taman Bendera Pusaka Ditunda Pemprov Jakarta

Jumat 08 Agu 2025, 13:59 WIB
Suasana di Taman Ayodya, yang rencanananya bakal menjadi lokasi Groundbreaking Taman Bendera Pusaka di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 8 Agustus 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

Suasana di Taman Ayodya, yang rencanananya bakal menjadi lokasi Groundbreaking Taman Bendera Pusaka di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 8 Agustus 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.IDPemprov Jakarta menunda acara groundbreaking Taman Bendera Pusaka di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang semula dijadwalkan Jumat, 8 Agustus 2025.

Penundaan ini terjadi di tengah aksi unjuk rasa pedagang Pasar Barito yang menolak relokasi.

Salah satu pedagang burung, Deni, 32 tahun, mengatakan para pedagang mengetahui rencana Pemprov membangun Taman Bendera Pusaka di area Taman Ayodya, Taman Leuser, dan Taman Langsat.

"Tanggapannya ini kan keputusan sepihak, keputusan sepihak yang belum dikoordinasi dengan matang," kata Deni di lokasi.

Ia menyebut masalah utama yang dipersoalkan pedagang adalah relokasi yang tidak disertai fasilitas layak untuk berjualan. Menurutnya, Pemprov hanya menunjuk lahan kosong di Lenteng Agung, Jagakarsa, tanpa menyediakan lapak siap pakai.

"Sementara di sana belum ada tempatnya. Kan yang namanya relokasi harus ada tempatnya," ucapnya.

Senada, pedagang makanan kucing, Tarno (61), mengaku kecewa. Ia sudah berjualan sejak 1998 dan rutin membayar retribusi Rp150 ribu per bulan.

"Seharusnya sudah disiapkan tempatnya, kalau sekarang kan belum ada, masih lahan kosong," kata Tarno.

Meski kecewa, Tarno menyatakan siap mencoba tempat baru jika fasilitasnya sudah tersedia.

"Ya habis mau gimana lagi, kita coba ya," ujarnya.

Sementara itu, Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Bidang Komunikasi, Chico Hakim, membantah bahwa groundbreaking dibatalkan. Ia menegaskan kegiatan hanya ditunda karena padatnya jadwal Gubernur.


Berita Terkait


News Update