Lem khusus generasi baru juga akan digunakan agar proses penggantian baterai lebih mudah dan sesuai dengan regulasi ramah perbaikan dari Uni Eropa.
Chip A19 dan Adaptive Power Mode

Untuk menanggulangi keterbatasan daya, Apple diperkirakan menyematkan chip A19 yang diklaim sangat hemat energi.
Chip ini dirancang dengan arsitektur terbaru guna mengurangi konsumsi daya tanpa mengorbankan performa.
Baca Juga: Harga iPhone 14 Awal Agustus 2025 di iBox Indonesia, Ada Potongan hingga 3 Juta
iOS 26, yang akan hadir bersamaan, juga dikabarkan membawa fitur "Adaptive Power Mode". Fitur ini akan secara otomatis menyesuaikan konsumsi daya berdasarkan pola pemakaian pengguna, memaksimalkan efisiensi dalam kondisi baterai minim.
Apple juga akan menyediakan aksesori pendukung berupa case baterai eksternal resmi untuk iPhone 17 Air. Meski meningkatkan ketebalan perangkat, aksesoris ini memberi opsi praktis bagi pengguna yang membutuhkan daya tambahan.
iPhone 17 Air menandai pendekatan baru Apple dalam merespons kebutuhan pasar yang semakin terfragmentasi. Dengan perangkat yang lebih tipis dan ringan, Apple menargetkan segmen pengguna yang mengutamakan mobilitas dan estetika, bukan hanya spesifikasi teknis.
Namun kompromi terhadap kapasitas baterai menjadi tantangan tersendiri. Keputusan konsumen akan bergantung pada prioritas mereka: apakah mengutamakan desain atau ketahanan daya.
Peluncuran resmi iPhone 17 Air dijadwalkan berlangsung pada September 2025. Informasi teknis lebih lanjut diperkirakan akan diumumkan dalam ajang Apple Event tahunan yang biasanya digelar di Cupertino, AS.