POSKOTA.CO.ID - Proses naturalisasi Mauro Zijlstra, penyerang muda keturunan Indonesia-Belanda, semakin mendekati tahap akhir.
Kabar terbaru yang dinantikan pun tiba: Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah menyetujui dan menandatangani dokumen permohonan naturalisasi pemain tersebut.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membenarkan kabar ini, menandakan bahwa tahap administrasi Zijlstra kini hanya menunggu persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Tinggal Tunggu Persetujuan DPR
Erick Thohir menyampaikan bahwa proses di DPR sempat tertunda karena masa reses. Namun, ia yakin bahwa persetujuan akan diberikan pada Agustus mendatang.
Baca Juga: Jay Idzes Tegaskan Komitmen pada Venezia di Tengah Spekulasi Transfer
"Saya mengucapkan terima kasih. Bapak Presiden telah menandatangani surat naturalisasi Mauro," ujar Erick.
"Sekarang dokumennya sudah di DPR. Hanya saja, DPR sedang reses. Nanti akan diproses pada Agustus. Saya sudah berkoordinasi dengan DPR, dan insyaallah mereka mendukung. Kita tunggu saja," lanjutnya.
Striker Muda untuk Regenerasi Timnas
Mauro Zijlstra (20) diproyeksikan PSSI sebagai bagian dari regenerasi lini depan Timnas Indonesia. Kebutuhan akan striker baru semakin mendesak, terutama setelah cedera yang dialami Ole Romeny.
"Mauro adalah bagian dari regenerasi. Kita tahu, striker kita sangat terbatas. Belum lama ini, Ole Romeny juga mengalami cedera," jelas Erick.
Musim lalu, Zijlstra menunjukkan performa gemilang bersama tim muda FC Volendam dengan mencetak 17 gol dan 4 assist dalam 21 pertandingan, sehingga ia dipromosikan ke tim utama.
Siap Tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23
Meski dipersiapkan untuk jangka panjang, Zijlstra akan segera debut di level U-23. Ia direncanakan memperkuat Timnas Indonesia U-23 dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang akan digelar di Sidoarjo pada September mendatang.