JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sejumlah ruas jalan di Jakarta kerap mengalami kerusakan. Mulai dari kondisi jalan yang berlubang hingga yang rusak akibat dampak aktivitas proyek.
Ketua Sub Kelompok Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga Jakarta, Benny Situmorang mengatakan, setiap hari, petugas bisa merapikan ruas jalan yang rusak rata-rata mencapai 30 titik.
"Setiap hari ada puluhan, ada sekitar 30-an titik. Sudah banyak yang kami tindaklanjuti," kata Benny saat dikonfirmasi, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Benny mengatakan, perbaikan dilakukan setelah petugas melakukan penyisiran di wilayah. Selain penyisiran, tindak lanjut terkait jalan yang rusak juga atas laporan masyarakat.
Baca Juga: Bina Marga Jakarta Akan Tambal Jalan Rusak Dampak Galian Utilitas di Duri Kepa
"Setiap hari petugas di kecamatan keliling, satu kecamatan bisa sampai tiga titik," jelas dia.
Salah satu jalan yang kerap diperhatikan adalah Jalan Raya Daan Mogot. Pasalnya, jalan ini merupakan salah satu akses jalan besar antara Jakarta dan Tangerang.
Benny menyampaikan, petugas tidak hanya melakukan perbaikan jalan rusak, juga yang berkaitan dengan jalan, misalnya trotoar.
"Setiap hari ada perbaikan, perbaikan trotoar, perbaikan tali-tali air. Paling dominan memang jalan yang berlubang. Petugas kami setiap hari keliling, ada juga yang melakukan pengecatan," ungkap dia.
Benny menjelaskan, bahwa salah satu faktor jalanan di Jakarta kerap rusak yakni adanya pekerjaan misalnya pengerjaan utilitas seperti pengerjaan terkait kelistrikan, air, dan sistem drainase.
Baca Juga: Bina Marga Jakarta Akan Tambal Jalan Rusak Dampak Galian Utilitas di Duri Kepa