POSKOTA.CO.ID - Samsung Electronics Indonesia resmi mengumumkan peningkatan durabilitas signifikan pada dua produk terbarunya, Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7.
Kedua ponsel lipat ini diklaim mampu bertahan hingga 500 ribu kali lipatan, menjadikannya lebih awet digunakan hingga lebih dari 10 tahun dalam pemakaian normal.
Pengumuman ini disampaikan dalam rangka peluncuran global perangkat yang dijadwalkan mulai 14 Agustus 2025.
Perilisan HP ini membuat Samsung kembali menegaskan posisinya sebagai pionir di pasar smartphone layar lipat.
Ketahanan Lipat 500 Ribu Kali

Verry Octavianus, Head of MX Category Samsung Electronics Indonesia, menekankan bahwa pencapaian ini melampaui standar industri sebelumnya yang hanya mencakup 200 ribu kali lipatan.
Menurutnya, jika seorang pengguna membuka-tutup ponsel sebanyak 130 kali per hari, maka perangkat ini bisa bertahan lebih dari satu dekade.
"Kalau sehari saya buka-tutup 130 kali, maka bisa digunakan lebih dari 10 tahun," ungkap Verry dalam sesi peluncuran.
Samsung juga menambahkan bahwa uji ketahanan dilakukan melalui pengujian laboratorium internal maupun eksternal, termasuk pengujian ketat pada struktur layar dalam, engsel, dan kerangka luar berbahan Armor Aluminium.
Inovasi Layar dan Material Ultra Thin Glass (UTG)

Peningkatan daya tahan ini turut didukung oleh terobosan teknologi material, khususnya pada sektor layar. Divisi Samsung Display meningkatkan ketebalan Ultra Thin Glass (UTG) sebesar 50 persen dari versi sebelumnya.
UTG ini menjadi elemen kunci yang memungkinkan layar fleksibel tetap responsif tanpa kehilangan ketahanan terhadap lipatan.
Selain itu, Samsung menyematkan perekat elastis berkinerja tinggi di lapisan OLED, yang mampu memulihkan bentuk layar hingga empat kali lebih baik dari generasi terdahulu.
"Di tahun ketujuh ponsel lipat OLED, kami kembali membuktikan pencapaian baru dalam ketahanan layar dan kualitas desain," tambah Verry.
Baca Juga: 3 HP Xiaomi Layar AMOLED harga Harga Mulai Rp2 Jutaan, Mending Pilih Mana untuk Kebutuhan Anda?
Merespons Kekhawatiran Pasar terhadap Ketahanan
Durabilitas layar ponsel lipat telah lama menjadi perhatian utama konsumen. Samsung mencoba menjawab kekhawatiran tersebut dengan menyertakan hasil pengujian independen.
Salah satunya dari kanal YouTube JerryRigEverything, yang menguji ketahanan fisik Galaxy Z Fold 7 melalui serangkaian tes ekstrem, seperti tekukan paksa dan goresan pada layar bagian dalam.
Meski layar tetap sensitif terhadap benda tajam seperti kuku atau logam, Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 tetap menunjukkan struktur tangguh dan andal untuk penggunaan jangka panjang.
Masa Pakai untuk Pengguna Intensif

Klaim 500 ribu lipatan menjadi sorotan penting terutama bagi pengguna aktif. Jika diasumsikan ponsel dibuka-tutup 100 kali per hari, maka masa pakainya bisa melebihi 13 tahun.
Sementara bagi pengguna yang lebih intensif, dengan frekuensi 200 lipatan per hari, perangkat tetap bisa bertahan sekitar 6 hingga 7 tahun.
Kalkulasi ini menjawab anggapan miring yang selama ini menyebut ponsel lipat sebagai produk yang mudah rusak dan tidak awet.
Desain Lebih Ramping dan Ringan
Tak hanya mengandalkan ketahanan, Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 juga hadir dengan desain yang semakin ramping dan ringan.
Hal ini memberikan kenyamanan ekstra saat digenggam maupun disimpan di saku, tanpa mengurangi fungsionalitas layar besar yang menjadi keunggulan utama dari ponsel lipat.
Tersedia Secara Global Mulai 14 Agustus 2025
Samsung akan mulai menjual kedua perangkat ini secara global pada 14 Agustus 2025.
Konsumen di Indonesia dan berbagai negara lainnya dapat segera menikmati perangkat yang memadukan desain futuristik dengan daya tahan tinggi.
Dengan semua fitur dan ketahanan yang ditawarkan, Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 diyakini menjadi pilihan utama bagi pengguna yang membutuhkan smartphone inovatif, multitasking, namun juga tahan banting.