POSKOTA.CO.ID - Dunia investasi kripto di Indonesia kini kedatangan pemain baru yang menjanjikan, FLOQ.
Diluncurkan oleh Timothy Ronald, sosok yang dikenal luas dalam ekosistem aset digital, FLOQ bukan sekadar bursa investasi, melainkan juga platform edukasi finansial yang menyasar kalangan pemula.
Berdiri di atas transformasi perusahaan PT Kripto Maksima Koin (KMK) yang sebelumnya diakuisisi oleh PT Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) FLOQ telah mengantongi izin resmi dan berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Peluncuran ini menandai perubahan signifikan dalam pendekatan edukatif di pasar kripto, dengan visi untuk menjadikan masyarakat Indonesia lebih melek finansial melalui aset digital.
Baca Juga: 5 Strategi Finansial Orang Kaya yang Diungkap Timothy Ronald, Nomor 3 Sering Diabaikan Banyak Orang
Platform Kripto Ramah Pemula
FLOQ dirancang sebagai platform yang mudah diakses dan dipahami oleh pengguna baru. Antarmuka pengguna (UI/UX) dibuat sesederhana mungkin, memungkinkan siapa pun bahkan yang belum pernah berinvestasi di kripto untuk memulai dengan nyaman.
Layanan yang ditawarkan FLOQ mencakup:
- Trading aset kripto berbagai jenis
- Analisis pasar secara real-time
- Berita terkini terkait kripto
- Komunitas berbasis edukasi
Selain itu, untuk menjamin keamanan, FLOQ menerapkan Two-Factor Authentication (2FA), yang memberikan lapisan proteksi tambahan saat pengguna login atau melakukan transaksi penting.
"2FA diperlukan untuk mencegah akses tidak sah, serta melindungi data dan transaksi pengguna," terang pihak FLOQ dalam pernyataan resminya, Mei 2025 lalu.
Baca Juga: Mengapa Banyak Orang Tetap Miskin Meski Punya Potensi Besar? Ini Jawabannya Menurut Timothy Ronald
Visi Filosofis di Balik Nama dan Logo FLOQ
Nama FLOQ sendiri bukan sekadar akronim, melainkan membawa makna filosofis. Terinspirasi dari sekawanan burung (flock), logo FLOQ menggambarkan komunitas yang saling terhubung dan bergerak dalam satu tujuan.