POSKOTA.CO.ID - Kabar baik datang dari dunia sepak bola Indonesia. Dalam update resmi ranking FIFA yang dirilis pada 10 Juli 2025, Tim Nasional Indonesia berhasil naik lima peringkat dan kini menempati posisi 118 dunia.
Prestasi ini menjadi capaian tertinggi skuad Garuda sejak 19 tahun terakhir, menandai tonggak penting perkembangan sepak bola nasional.
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, turut menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya melalui akun media sosial pribadinya.
Ia menyebutkan bahwa pencapaian ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan transformasi yang dilakukan PSSI bersama seluruh pemain dan staf pelatih.
Baca Juga: Frank van Kempen Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20
"Ini adalah posisi terbaik Indonesia dalam 19 tahun terakhir. Kita masih harus bekerja keras, tetapi hasil ini menjadi penyemangat untuk terus berbenah," ungkap Erick Thohir.
Faktor Pendorong Kenaikan Peringkat
Lonjakan peringkat Indonesia ini tidak lepas dari hasil positif di pertandingan FIFA Matchday bulan Juni lalu.
Skuad Garuda sukses mencatat kemenangan tipis 1-0 atas China, yang berdampak signifikan pada tambahan poin peringkat.
Meski sempat menelan kekalahan 0-6 dari Jepang, akumulasi poin dari dua laga tersebut tetap menguntungkan posisi Indonesia.
Baca Juga: Gol Debut Isa Warps di Timnas Putri, Persembahan Haru untuk Mendiang Nenek
Hasil ini menunjukkan pentingnya konsistensi dan strategi pemilihan lawan di kalender FIFA Matchday.
Peta Kekuatan di Asia Tenggara dan Asia
Dalam konteks Asia Tenggara, belum ada satu pun negara yang berhasil menembus 100 besar ranking FIFA pada pembaruan kali ini.
Thailand justru mengalami penurunan ke peringkat 102, Vietnam berada di posisi 113, sedangkan Indonesia membuntuti di peringkat 118.
Di kawasan Asia secara keseluruhan, Jepang masih menjadi tim terbaik meski turun ke peringkat 17 dunia.
Posisi ini menegaskan dominasi Jepang sebagai kekuatan utama sepak bola Asia, disusul oleh negara-negara seperti Korea Selatan dan Iran.
Baca Juga: Gacor Bersama Timnas Indonesia, Ole Romeny Jadi Harapan Oxford United Selamat dari Degradasi
Tantangan dan Agenda ke Depan
Perjalanan Timnas Indonesia belum berhenti. Agenda penting sudah menanti pada bulan September, saat skuad Garuda kembali berlaga di FIFA Matchday.
Selain itu, putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan digelar pada Oktober, menjadi ujian berat sekaligus kesempatan emas untuk memperbaiki peringkat lebih jauh.
Dukungan penuh dari suporter juga termasuk menjadi faktor kunci keberhasilan Timnas Indonesia.
Atmosfer positif di stadion, doa, dan semangat dari para pendukung di seluruh penjuru Tanah Air diyakini dapat mendorong performa tim lebih baik.
Transformasi dan Harapan ke Depan
Pencapaian peringkat ke-118 ini adalah hasil dari pembenahan menyeluruh, termasuk reformasi organisasi PSSI, peningkatan kualitas kompetisi Liga 1, serta perhatian pada pengembangan pemain muda.
Akademi sepak bola, pusat latihan modern, hingga kolaborasi dengan pelatih internasional menjadi bagian penting dari transformasi ini.
Ke depan, target untuk menembus 100 besar FIFA menjadi tantangan realistis. Dengan program jangka panjang dan regenerasi pemain berbakat, Indonesia berpeluang menorehkan sejarah baru di kancah internasional.
Erick Thohir menegaskan bahwa kerja keras harus terus dilanjutkan agar sepak bola Indonesia semakin diperhitungkan, bukan hanya di tingkat Asia Tenggara, tetapi juga Asia dan dunia.