Lokasi pelaksanaan Car Free Night akan memanfaatkan ruas jalan protokol ikonik Jakarta.
Diantaranya yaitu dari Monumen Nasional (Monas) hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI), membentang di sepanjang Jalan MH Thamrin hingga Jalan Jenderal Sudirman.
Rute ini dipilih karena sudah sangat familiar bagi warga Jakarta sebagai kawasan yang kerap dijadikan lokasi Car Free Day (CFD) setiap akhir pekan.
Selama CFN berlangsung, jalan akan ditutup sementara bagi kendaraan bermotor, kecuali untuk kendaraan darurat, layanan publik, dan keperluan khusus seperti acara pernikahan di hotel-hotel sekitar.
“Meski jalanan ditutup, kami memastikan CFN tidak akan mengganggu aktivitas ekonomi, terutama acara-acara penting yang sudah terjadwal di hotel-hotel kawasan Sudirman-Thamrin,” ungkap Rano Karno.
Rute Pawai Obor Car Free Night
Salah satu kegiatan yang menjadi daya tarik utama dalam CFN Jakarta adalah pawai obor elektrik yang diperkirakan akan diikuti oleh sekitar 10.000 peserta.
Para peserta terdiri dari santri, pelajar, hingga masyarakat umum yang akan berjalan kaki dari Monas menuju Bundaran HI.
Dalam semangat menjaga lingkungan, obor yang digunakan bukanlah obor api melainkan obor elektrik yang ramah lingkungan.
Simbolisasi obor tetap dihadirkan sebagai bentuk spiritualitas dan perayaan tahun baru Islam, namun dengan cara yang lebih modern dan aman.
“Obornya elektrik ya, bukan obor asap seperti zaman dulu. Ini adalah simbol penerangan dan harapan baru. Kira-kira 10 ribu peserta akan memeriahkan acara ini,” jelas Rano.
Selain pawai obor, panggung hiburan juga telah disiapkan untuk menyemarakkan Car Free Night di Jakarta. Area air mancur Bundaran HI akan menjadi pusat pertunjukan musik dan tausiah agama.
Acara akan dimeriahkan oleh sejumlah musisi ternama seperti Opick, yang dikenal dengan lagu-lagu religi, serta band legendaris Gigi yang akan membawakan sejumlah lagu untuk menghibur masyarakat yang hadir.