POSKOTA.CO.ID - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta kembali membuka kesempatan bagi calon mahasiswa baru melalui dua jalur seleksi mandiri pada tahun akademik 2025.
Kedua jalur tersebut, yakni Seleksi Mandiri Reguler (SPMB Mandiri Reguler) dan Seleksi Mandiri Non-Reguler, memiliki mekanisme, materi ujian, dan jadwal pelaksanaan yang berbeda.
Langkah ini diambil untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas serta mengakomodasi keragaman potensi calon mahasiswa.
Berikut ulasan lengkap mengenai jalur seleksi, jadwal, hingga materi ujian yang perlu diperhatikan.
Jadwal Seleksi Mandiri Reguler
Seleksi Mandiri Reguler dilaksanakan dengan menggunakan Sistem Seleksi Elektronik (SSE), yang dapat diikuti baik secara daring (online) maupun luring (offline). Jadwal lengkapnya sebagai berikut:
- Pendaftaran: 9 Mei–4 Juli 2025
- Pelaksanaan Ujian SSE: 8–15 Juli 2025
- Pengumuman Hasil: 25 Juli 2025
- Daftar Ulang: 28 Juli–4 Agustus 2025
Jalur ini cocok bagi calon mahasiswa yang ingin mengikuti tes langsung, dengan materi ujian yang dirancang untuk mengukur kemampuan penalaran akademik, penalaran matematika, literasi bahasa, serta literasi keislaman.
Jadwal Seleksi Mandiri Non-Reguler
Jalur Non-Reguler mencakup beberapa mekanisme seleksi khusus, antara lain seleksi prestasi, talent scouting, pemerataan akses pendidikan, jalur beasiswa BLU, serta seleksi berbasis nilai UTBK-SNBT dan UM-PTKIN. Rincian jadwalnya sebagai berikut:
Jalur Prestasi, Talent Scouting, Pemerataan, dan Beasiswa BLU
- Pendaftaran: 9–22 Mei 2025
- Pelaksanaan Ujian SSE: 27–28 Mei 2025
- Pengumuman Hasil: 6 Juni 2025
- Daftar Ulang: 7–11 Juni 2025
Berdasarkan Nilai UTBK-SNBT
- Pendaftaran: 5–12 Juni 2025
- Pengumuman Hasil: 19 Juni 2025
- Daftar Ulang: 20–26 Juni 2025
Berdasarkan Nilai UM-PTKIN
- Pendaftaran: 1–8 Juli 2025
- Pengumuman Hasil: 14 Juli 2025
- Daftar Ulang: 14–18 Juli 2025
Calon mahasiswa diimbau selalu memantau laman resmi admisi UIN Jakarta untuk memastikan informasi terbaru.
Jalur dan Materi Ujian
UIN Jakarta membuka dua jalur utama seleksi, yakni:
1. Seleksi Mandiri Reguler
Ujian dilakukan menggunakan aplikasi SSE milik UIN Jakarta, yang menguji:
- Penalaran akademik
- Penalaran matematika
- Literasi bahasa
- Literasi keislaman
Peserta dapat memilih metode ujian:
- Luring: Terbuka untuk seluruh wilayah Indonesia, dengan pilihan program studi yang lebih lengkap.
- Daring: Diperuntukkan bagi peserta dari luar wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, dengan prodi tertentu.
2. Seleksi Mandiri Non-Reguler
Berbasis prestasi, portofolio, hingga seleksi khusus lainnya:
- Jalur Prestasi: Bagi peserta dengan prestasi akademik (misalnya juara olimpiade, karya tulis ilmiah) atau non-akademik (misalnya hafalan Al-Qur’an minimal 15 juz, seni, olahraga).
- Talent Scouting: Untuk siswa dari sekolah yang sudah bekerja sama resmi dengan UIN Jakarta.
- Pemerataan Akses Pendidikan: Memberikan kesempatan bagi siswa dari daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
- Beasiswa BLU: Khusus untuk pendaftar yang mengajukan beasiswa.
- Berdasarkan Nilai UTBK-SNBT dan UM-PTKIN: Peserta dapat mendaftar dengan skor hasil seleksi nasional tersebut.
Proses seleksi jalur Non-Reguler umumnya berbasis penilaian dokumen rapor, portofolio, dan wawancara.
Baca Juga: Perpanjang SIM Harus Tes Lagi? Simak Prosedur Perpanjangan via Online dan Rincian Biaya
Tips Penting bagi Calon Pendaftar
- Periksa Jadwal Secara Berkala: Informasi resmi hanya tersedia di laman admisi UIN Jakarta. Hindari sumber tidak resmi.
- Siapkan Dokumen Lengkap: Rapor, sertifikat prestasi, dan dokumen identitas perlu dipersiapkan sejak awal.
- Pahami Materi Ujian: Latih diri dengan soal serupa yang sesuai materi SSE, khususnya penalaran dan literasi keislaman.
- Perhatikan Jalur yang Tepat: Pilih jalur yang sesuai dengan kondisi akademik dan prestasi masing-masing.