BOGOR, POSKOTA.CO.ID – Dishub Kota Bogor menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran dua agenda besar Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543, yakni pagelaran Wayang Golek pada Jumat, 27 Juni 2025 malam, dan Helaran Budaya pada Sabtu, 28 Juni 2025 sore.
Pagelaran Wayang Golek akan digelar di Alun-alun Kota Bogor mulai pukul 19.00 hingga 03.00 WIB. Penutupan jalan diberlakukan mulai pukul 18.00 dari arah Jalan Muslihat menuju Jalan Dewi Sartika. Arus lalu lintas dialihkan ke arah Kejaksaan dan belakang Hotel Salak.
“Penutupan dilakukan secara bertahap dan bersifat situasional tergantung kepadatan. Kalau membludak, Jalan Dewi Sartika bisa ditutup total,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Bogor, Coki Irsanja, Kamis, 26 Juni 2025.
Baca Juga: 26 Tahun Kota Depok, Inilah Alasan Strategis Pemisahannya dari Kabupaten Bogor
Area parkir di sekitar Alun-Alun akan dikosongkan mulai pukul 16.00 WIB. Parkir VIP diarahkan ke Masjid Agung, sementara masyarakat diminta tidak memarkirkan kendaraan di sekitar lokasi acara.
Pembatasan dilakukan dengan pemasangan water barrier dan traffic cone. Dishub juga telah berkoordinasi dengan Organda untuk mengalihkan trayek angkutan kota yang biasa melintasi kawasan tersebut.
Sementara itu, Sabtu sore, arus lalu lintas dari arah Bogor Permai menuju Air Mancur akan dialihkan mulai pukul 14.00 hingga 16.00 WIB. Penutupan total kembali dilakukan pukul 19.00 dari arah Denpom ke Air Mancur selama Helaran Budaya berlangsung.
Baca Juga: Warga yang Hilang di Hutan Gunung Salak Bogor Ditemukan Meninggal
Panggung utama akan dipasang di depan Pusdikzi mulai pukul 00.00 dan memakan sebagian bahu jalan. Penyekatan dilakukan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, dari Balaikota ke arah Pusdikzi, jalur utama peserta helaran yang akan membubarkan diri di GOR Pajajaran.
“Kami imbau masyarakat untuk menghindari kawasan pusat kota selama acara berlangsung dan mengikuti arahan petugas di lapangan,” tutup Coki. (cr-5)