Selain itu, Mario memastikan yayasan akan menjual seluruh aset sebagai bentuk tanggung jawab kepada para orang tua murid.
"Untuk kerugian yang dirasakan dan dialami orang tua murid, yayasan akan menjual aset dan mengganti semua kerugian tersebut," ujarnya.
Tak hanya soal pengembalian uang, pihak sekolah juga menyatakan akan melunasi tunggakan gaji para guru yang sempat tertahan.
"Semuanya akan dibayarkan, termasuk gaji guru. Dan untuk ijazah yang kemarin ditahan, semuanya sudah dikembalikan. Jadi soal ijazah sudah clear, tidak ada ditahan lagi," kata dia.(Nurpini Aulia Rapika)