JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Chico Hakim buka suara tentang permintaan Presiden Prabowo Subianto agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta bersumbangsih dalam pembangunan proyek tanggul raksasa Giant Sea Wall.
Chico menegaskan, sebelumnya Gubernur Jakarta, Pramono Anung telah bertemu dengan Prabowo dan mengirim utusan. Lewat utusannya itu, Pramono manut atas perintah pemerintah pusat.
"Saya rasa kalau kita tonton video terkait pidato Pak Prabowo kemarin sudah cukup jelas ya beliau menyampaikan bahwa beliau beberapa waktu sebelum hari tersebut pidato bertemu dengan Pak Pram juga telah mengirim utusan untuk berbicara dengan Pak Prabowo dan Pak Pram menyanggupi," kata Chico lewat pesan, Jumat, 13 Juni 2025.
"Intinya pemerintah provinsi DKI Jakarta tentunya akan patuh pada arahan pemerintah pusat yang dipimpin Pak Prabowo," tambahnya.
Baca Juga: Presiden Prabowo Pastikan Proyek Strategis Giant Sea Wall Pantai Utara Jawa Segera Dibangun
Diketahui, Prabowo sempat menanyakan keberadaan Pramono dalam penutupan konferensi infrastruktur ICI 2025. Pada saat itu, ia berbicara soal proyek tanggul raksasa Giant Sea Wall.
Prabowo menyebut, proyek tanggul raksasa yang membentang sepanjang 500 kilometer di Pantai Utara Jawa, dari Banten hingga Gresik, Jawa Timur, membutuhkan biaya sebesar 80 miliar dolar AS. Sementara itu, dana yang dibutuhkan pada Teluk Jakarta sekitar 8 miliar dolar AS sampai 10 miliar dolar AS.