Ilustrasi - otak yang mengalami kerusakan atau brain rot akibat terpapar banyak konten digital yang tidak bermutu. (Sumber: Pexels/SHVETS Production)

GAYA HIDUP

5 Cara Mencegah Brain Rot Akibat Paparan Konten Digital

Kamis 12 Jun 2025, 20:07 WIB

POSKOTA.CO.ID - Sejak setahun belakangan ini, "brain rot" atau secara harfiah berarti pembusukan atau kerusakan otak telah menjadi fenomena yang cukup mengkhawatirkan di banyak negara.

Melansir dari health.com, pada 2024, Oxford bahkan menobatkan "brain rot" sebagai kata yang mencerminkan kekhawatiran tentang dampak konten digital modern terhadap kesehatan kognitif atau berpikir seseorang.

Munculnya berbagai anomali, seperti Tung Tung Tung Sahur, Ballerina Cappucina, dan sebagainya juga dianggap sebagai salah satu penyebab brain rot yang bisa menyasar anak-anak.

Baca Juga: Coba 7 Trik Ini Agar Kamu Disukai Atasan di Tempat Kerja

Brain rot digunakan untuk menggambarkan dampak buruk konten digital dengan nilai rendah atau yang tidak memiliki nilai sama sekali, terutama di berbagai platform media sosial.

Paparan media sosial yang berlebihan dan tanpa adanya penyaringan konten yang bermutu dinilai dapat mengurangi daya ingat, perhatian, fokus, pemikiran kritis, dan hubungan antar manusia.

Oleh karena itu, saat ini sangat penting bagi setiap orang untuk memulai kebiasaan sehat yang dapat membantu otak Anda tetap tajam agar tidak mudah mengalami kerusakan.

Baca Juga: Cara Melepaskan Beban Emosional serta Ketegangan yang Mengikat dalam Tubuh

Cara Mencegah Brain Rot atau Kerusakan Otak

Mengutip dari health.com, berikut ini sejumlah cara yang bisa dilakukan banyak orang untuk mencegah terjadinya kerusakan otak atau brain rot.

1. Batasi waktu bermain sosial media

Meskipun menggulir media sosial dapat menghibur, menggulir dalam waktu lama sering kali mengorbankan fokus, produktivitas, dan kesehatan mental Anda.

Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan dapat meningkatkan kecemasan dan depresi.

Anda bisa mengatur batas harian bermain media sosial, misalnya 30-60 menit atau tetapkan waktu tertentu.

Baca Juga: Kebiasaan dan Makanan yang Sangat Membantu Meningkatkan Ketajaman dan Kualitas Otak, Begini Penjelasan Dokter Spesialis Kesehatan

2. Latih perhatian secara penuh

Latihan kesadaran secara teratur dapat membantu melatih kembali otak Anda untuk fokus, menghentikan kebiasaan menggulir media sosial atau konten remeh lainnya tanpa berpikir.

3. Olahraga dengan teratur

Olahraga memiliki banyak dampak baik bagi kesehatan fisik maupun psikis seseorang. Oleh karena itu, banyak ahli menganjurkan untuk berolahraga dengan teratur.

Olahraga meningkatkan aliran darah ke otak, menyalurkan oksigen dan nutrisi penting sekaligus meningkatkan neuroplastisitas, kemampuan otak untuk beradaptasi dan tumbuh.

4. Baca buku

Membaca merupakan salah satu cara paling efektif untuk mendukung kesehatan otak Anda. Membaca meningkatkan fokus, pemahaman, dan kemampuan untuk memahami ide-ide yang kompleks.

Cukup baca buku minimal 30 menit sehari untuk mempertahankan fungsi kognitif otak Anda agar tidak menurun.

5. Batasi Multitasking

Multitasking memang sangat bagus dalam membantu menyelesaikan pekerjaan dengan cepat. Namun, hal ini ternyata juga memiliki dampak negatif, terutama bagi otak lho.

Penelitian menunjukkan bahwa mengerjakan banyak tugas sekaligus dalam waktu lama akan mengurangi memori kerja dan fungsi eksekutif, yang akan berdampak negatif pada kinerja.

Tags:
cara mencegah brain rotmedia sosialkonten digitalpembusukan otakkerusakan otakbrain rot

Kamila Sayara Avicena

Reporter

Kamila Sayara Avicena

Editor