Gaya penyampaiannya yang terstruktur dan didasarkan pada referensi keagamaan membuat ceramah beliau diminati oleh masyarakat dari berbagai latar belakang.
Diskusi interaktif yang ia buka selepas ceramah juga menjadi ciri khas, di mana siapa pun diperbolehkan mengajukan pertanyaan, bahkan dari kalangan non-Muslim.
Antusiasme Publik Indonesia: Sambutan yang Luar Biasa
Kabar kedatangan dr Zakir Naik ke Indonesia sontak memicu antusiasme besar dari publik. Hal ini terlihat dari berbagai komentar positif di media sosial, khususnya TikTok dan Instagram. Sebuah video dari akun TikTok @rahmanfradita yang membagikan jadwal tour dakwah dr Zakir Naik memperoleh ribuan like dan komentar yang menggambarkan rasa kagum serta harapan masyarakat untuk dapat menghadiri langsung ceramah beliau.
"Aku suka banget sama ceramah dan debat beliau," tulis pengguna @sweety.
"Ya Allah, izinkan saya menontonnya secara langsung," komentar @mafiatambangdanoknum.
Kehadiran dr Zakir Naik juga dianggap sebagai momen langka yang tidak hanya memperkuat semangat dakwah, tetapi juga meningkatkan wawasan keagamaan dalam skala nasional.
Baca Juga: Selingkuhan Suami Niskala Shakayra Siapa? Viral di TikTok Video Penggerebekannya
Aspek Keamanan dan Protokol Acara
Mengingat reputasi internasional dan tingginya antusiasme publik, setiap acara ceramah dr Zakir Naik akan melibatkan koordinasi ketat antara panitia lokal, aparat keamanan, dan instansi pemerintah setempat. Pengamanan ekstra akan diberlakukan di seluruh lokasi ceramah demi menjamin kenyamanan dan keselamatan peserta.
Panitia juga menyarankan calon peserta untuk melakukan registrasi online terlebih dahulu untuk menghindari kepadatan dan mempermudah pengaturan teknis di lapangan.
Kunjungan dr Zakir Naik ke Indonesia pada Juni 2025 merupakan sebuah momentum penting dalam upaya dakwah lintas budaya dan agama di tanah air. Dengan membawa pendekatan logis, ilmiah, dan penuh toleransi, dr Zakir Naik telah membuktikan bahwa dakwah Islam dapat diterima secara universal tanpa mengesampingkan nilai-nilai pluralitas.
Masyarakat Indonesia, yang mayoritas beragama Islam dan terbuka terhadap diskusi keagamaan, menunjukkan antusiasme luar biasa terhadap agenda ceramah beliau. Semoga kehadiran beliau menjadi sarana pencerahan dan mempererat ukhuwah, baik antarumat Islam maupun dengan penganut agama lain.