4. Pilih Menu “Tarik Tunai” atau “Cek Saldo”
- Untuk memastikan saldo bansos sudah masuk, pilih menu “Cek Saldo” terlebih dahulu.
- Jika saldo sudah tersedia, lanjut ke menu “Tarik Tunai”.
5. Pilih Jumlah Uang yang Akan Ditarik
- Pilih nominal yang tersedia di layar ATM, atau masukkan jumlah sesuai kebutuhan.
- Pastikan jumlah yang ditarik tidak melebihi saldo yang tersedia.
6. Konfirmasi dan Tunggu Uang Keluar
- Jika jumlah sudah benar, tekan “Ya” atau “OK” untuk konfirmasi.
- Tunggu beberapa detik hingga mesin ATM mengeluarkan uang tunai.
7. Ambil Uang dan Struk
- Segera ambil uang yang keluar dari mesin ATM.
- Jika memerlukan bukti transaksi, pilih “Cetak Struk”.
- Jika tidak memerlukan struk, pilih “Tidak” untuk menghemat kertas.
8. Ambil Kartu ATM atau KKS
- Pastikan kartu ATM atau KKS dikeluarkan dari mesin sebelum meninggalkan lokasi.
- Jangan lupa membawa kembali kartu untuk keamanan.
Bagi NIK e-KTP atas nama Anda yang sudah didata oleh pemerintah untuk menerima BPNT tahap 2 2025, silakan lakukan pengecekan status untuk mengetahui informasi pencairan selengkapnya.
Cara Cek Status Pencairan BPNT Tahap 2 2025
Berikut cara cek status pencairan BPNT tahap 2 2025:
- Kunjungi situs resmi Kemensos di https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan data diri dengan lengkap dan teliti, meliputi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama sesuai dengan KTP.
- Masukkan kode captcha yang muncul untuk verifikasi.
- Klik ‘Cari Data’.
- Sistem akan menampilkan informasi apakah terdaftar sebagai penerima bantuan sosial PKH.
- Jika terdaftar, akan muncul data jenis bantuan yang diterima. Jika tidak terdaftar, akan muncul notifikasi “Tidak Terdaftar Peserta/PM”.
Sekian informasi terkait dana bansos Rp600.000 dari BPNT tahap 2 2025 dicairkan pemerintah kepada NIK e-KTP atas nama Anda yang lolos menjadi penerima via Rekening KKS.
Disclaimer: Hanya NIK e-KTP atas nama Anda yang masuk di DTSEN berhak menerima BPNT tahap 2 2025, melainkan bukan seluruh pembaca Poskota.