"Persib adalah milik kita semua. Perayaan ini adalah bentuk terima kasih kepada para pemain yang telah bekerja keras serta Bobotoh yang tak pernah lelah memberikan semangat," ujarnya dalam konferensi pers menjelang hari pelaksanaan konvoi.
Keamanan dan Rekayasa Lalu Lintas
Melihat potensi keramaian yang akan terjadi, terutama di kawasan pusat kota, Dinas Perhubungan Kota Bandung telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama yang akan dilewati konvoi.
Selain itu, personel kepolisian, Satpol PP, dan petugas kebersihan juga akan dikerahkan untuk memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan bersih.
Pemerintah Kota Bandung juga mengimbau warga untuk tetap menjaga keamanan dan kebersihan selama kegiatan berlangsung, serta mengikuti arahan dari petugas di lapangan demi kelancaran bersama.
Persib Ukir Rekor dan Dominasi Baru
Dengan tambahan satu gelar ini, total koleksi trofi Persib Bandung mencapai sembilan, jika dihitung dari era Perserikatan, Galatama, dan Liga Indonesia modern.
Hal ini memperkuat posisi Maung Bandung sebagai salah satu tim paling berprestasi dalam sejarah sepak bola nasional.
Gelar ini juga memperkuat reputasi Persib sebagai klub profesional yang konsisten mempertahankan performa terbaik di tengah kompetisi yang semakin kompetitif. Beberapa pemain bahkan masuk ke dalam nominasi Pemain Terbaik Liga 1 2024/2025, menunjukkan kualitas individu dan kerja sama tim yang luar biasa.
Bobotoh dan Identitas Kolektif Bandung
Peran Bobotoh dalam kesuksesan ini tidak dapat diabaikan. Suporter Persib bukan hanya menjadi penyemangat di tribun, namun juga menjadi identitas sosial dan budaya dari kota Bandung.
Atmosfer euforia, koreografi, serta loyalitas tanpa henti telah menjadikan Bobotoh sebagai salah satu komunitas suporter terbaik di Indonesia, bahkan Asia Tenggara.
Melalui konvoi ini, Bobotoh menunjukkan bahwa sepak bola bukan sekadar olahraga, tetapi merupakan gerakan sosial yang menyatukan seluruh elemen masyarakat dari berbagai latar belakang.
Harapan dan Tantangan Musim Mendatang
Setelah euforia ini mereda, Persib akan kembali menghadapi tantangan baru di musim berikutnya. Harapan publik tentu tinggi, mengingat mereka kini memegang status sebagai juara bertahan dua musim beruntun.