POSKOTA.CO.ID - Menunaikan ibadah haji merupakan impian setiap Muslim. Di Indonesia, pemerintah menyediakan tiga jalur resmi untuk melaksanakan rukun Islam kelima ini.
Setiap jalur memiliki aturan, kelebihan, dan biaya yang berbeda. Sebelum memilih, penting untuk memahami perbedaannya agar persiapan haji lebih matang.
Mengenal 3 Jalur Resmi Haji di Indonesia
1. Haji Reguler
Haji Reguler adalah jalur haji yang paling umum, dikelola langsung oleh Kementerian Agama.
Kelebihan:
- Biaya terjangkau (sekitar Rp55 juta)
- Termasuk dalam kuota resmi pemerintah
- Cocok untuk jamaah dengan anggaran terbatas
Kekurangan:
- Waktu tunggu sangat lama (16–38 tahun)
- Fasilitas standar
- Lokasi hotel biasanya jauh dari Masjidil Haram
Baca Juga: Tahap Perpanjangan Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji Tahun 2025 Telah Berakhir
2. Haji Khusus (ONH Plus)
Haji Khusus atau ONH Plus diselenggarakan oleh penyedia swasta yang diawasi pemerintah.
Kelebihan:
- Waktu tunggu lebih singkat (5–9 tahun)
- Fasilitas lebih nyaman
- Hotel lebih dekat dengan Masjidil Haram
Kekurangan:
- Biaya lebih tinggi (sekitar Rp160 juta)
- Kuota terbatas dan di luar kuota reguler