SERANG, POSKOTA.CO.ID - Polsek Ciruas Polda Banten mengungkap kasus pencurian ban mobil yang melibatkan oknum anggota ormas.
Satu pelaku pencurian ban mobil berhasil diringkus petugas Unit Reskrim Polsek Ciruas saat beraksi di Jalan Raya Serang-Jakarta, Kampung Nambo, Desa Kaserangan, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang.
Sementara dua pelaku lainnya, satu di antaranya diketahui merupakan anggota ormas dan masih dalam pengejaran polisi.
Tersangka yang ditangkap berinisial FAH, 25 tahun, warga Kecamatan Padang Sidempuan, Medan. Sedangkan dua pelaku lainnya MA, 35 tahun, dan DS, 30 tahun, keduanya warga Kecamatan Cikupa, Kabupaten Serang.
Baca Juga: Pemkab dan Polresta Tangerang Gencarkan Aksi Gerakan Tanam Jagung Hibrida
Kapolsek Ciruas, Kompol Muhammad Cuaib menjelaskan peristiwa ban serep di jalur arteri tersebut terjadi, Sabtu, 17 Mei 2025 sekitar pukul 23.30. Pelaku bersama 2 rekannya (DPO) dipergoki warga sedang mengambil ban serep kendaraan truk Mitsubishi.
"Saat mencuri ban serep, aksi pelaku yang mengendarai mobil Suzuki Ertiga dipergoki warga. Warga selanjutnya menginformasikan kepada kami," terang Kapolsek kepada Poskota, Jumat, 23 Mei 2025.
Berbekal dari informasi tersebut, petugas Unit Reskrim yang dipimpin Ipda Yogo Handono segera mendatangi lokasi. Kedatangan petugas sempat diketahui para pelaku dan berusaha melarikan diri.
"Saat petugas datang, pelaku berusaha kabur. Satu pelaku berhasil ditangkap, sedangkan 2 pelaku lolos dari kejaran petugas," kata Muhammad Cuaib.
Dalam pemeriksaan, tersangka FAH mengakui bersama 2 rekannya telah lebih dari 20 kali melakukan aksi pencurian ban serep di wilayah Kabupaten Serang, Tangerang dan Lebak.
Baca Juga: Viral Pernikahan Siswi SMP di Lombok, Apa Sebenarnya yang Mendorong Keduanya Menikah Muda?
"Tersangka FAH mengaku lebih dari 20 kali mencuri ban serep. Bahkan FAH juga menyebut salah satu rekannya yang kabur merupakan anggota ormas," kata Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan bahwa anggotanya telah mendatangi rumah kontrakan, kedua pelaku di daerah Cibadak, Tangerang. Selain itu, rumah teman pelaku juga sudah didatangi namun belum berhasil ditemukan.
"Sejumlah lokasi tempat persembunyiannya dua pelaku sudah didatangi namun belum berhasil ditangkap. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama bisa ditangkap," tegasnya.