Indonesia Akan Stop Impor BBM dari Singapura, Apa Penyebabnya?

Senin 12 Mei 2025, 11:30 WIB
Pemerintah akan stop impor BBM dari Singapura (Sumber: Pinterest)

Pemerintah akan stop impor BBM dari Singapura (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Indonesia akan mengalihkan sumber impor bahan bakar minyak (BBM) dari Singapura ke negara-negara Timur Tengah dan Amerika serikat.

Keputusan ini diambil untuk menghentikan secara bertahap impor BBM dari Singapura yang kini sudah berada di angka 54-59% memenuhi kebutuhan nasional

Menteri Energi serta Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia sudah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap produk impor, termasuk BBM.

"Setelah saya lakukan pengecekan, harga BBM dari negara Timur Tengah ternyata setara dengan harga dari Singapura. Dengan demikian, kita akan mempertimbangkan untuk beralih ke pemasok lain," ungkap Bahlil dalam pernyataannya di Kantor Kementerian ESDM pada Jumat (9/5/2025), dikutip dari Kontan.

Baca Juga: Pemprov Jakarta Impor Sapi dari Australia untuk Ketahanan Pangan dan Stabilkan Harga

Menurut Bahlil, seharusnya jarak yang lebih dekat membuat BBM dari SIngapura jauh lebih murah namun kenyataanya justru berbeda.

"Logikanya, BBM dari tempat yang lebih dekat seharusnya lebih murah. Namun, situasi saat ini tidak mencerminkan hal tersebut. Selain itu, ada faktor geopolitik dan geoekonomi yang perlu kita perhatikan untuk menciptakan keseimbangan," ujarnya.

Peralihan impor BBM ini rencananya dilakukan secara bertahap dengan pengurangn hingga 50-60 persen sebelum akhirnya diberhetikan total pada November 2025.

Untuk mendukung kebijakan ini, Pertamina telah membangun dermaga baru yang bisa menampung kapal-kapal besar untuk bongkar muat BBM impor.

Selain dari Timur Tengah, Amerika Serikat menjadi piihan sebagai pemasok utama BBM bagi Indonesia.

"Kami sudah menjalin perjanjian dengan Amerika Serikat. Salah satu poin dalam kesepakatan tersebut adalah kita akan membeli beberapa produk dari mereka, termasuk BBM, minyak mentah, dan LPG," katanya.

Berita Terkait

News Update