Tak Disangka! Film Komedi Horor Indonesia 'Agak Laen' Tembus Pasar Korea, Bakal Diremake oleh Produser Film Parasite

Sabtu 10 Mei 2025, 09:45 WIB
Film komedi Indonesia dengan judul Agak Laen akan dapat versi internasional setelah dibeli hak remake-nya oleh studio di balik kesuksesan film Parasite. (Sumber: X/@HabisNontonFilm)

Film komedi Indonesia dengan judul Agak Laen akan dapat versi internasional setelah dibeli hak remake-nya oleh studio di balik kesuksesan film Parasite. (Sumber: X/@HabisNontonFilm)

Namun, kesuksesan tertinggi datang dari Agak Laen (2024), adaptasi dari podcast populer yang mengisahkan sekelompok penjaga rumah hantu yang benar-benar dihantui.

Film ini mencetak rekor 9,1 juta tiket terjual, menjadikannya film komedi terlaris sepanjang masa di Indonesia dan film lokal terlaris kedua dalam sejarah box office.

Baca Juga: Film Agak Laen Bakal Diremake Versi Korea, Begini Sinopsis Aslinya

Kreativitas yang Mendunia

Ernest Prakasa, pendiri Imajinari, menyatakan kebanggaannya atas kolaborasi ini. "Filosofi kami selalu tentang menceritakan kisah-kisah orisinal dengan cara yang mengejutkan dan menarik perhatian penonton," ujarnya.

"Sangat menyenangkan berkolaborasi dengan Barunson dan melihat bagaimana kreativitas kami dapat diwujudkan kembali melalui pembuatan ulang di seluruh dunia."

Sebelum Agak Laen 2 tayang di bawah arahan sutradara Muhadkly Acho, Imajinari akan merilis Tinggal Meninggal pada Agustus mendatang.

Film ini mengisahkan Gema, seorang pria yang terjerat kebohongan demi menarik perhatian rekan kerjanya, membawanya ke situasi rumit yang tak terduga. Saat ini, film tersebut sedang dalam tahap pascaproduksi.

Baca Juga: Tak Hanya 'Agak Laen', Inilah Deretan Film Indonesia yang Sempat Diburu Studio Luar Negeri

Strategi Barunson di Asia Tenggara

Barunson, yang merintis divisi internasional pada 2022, terus memperluas jejaknya di Indonesia. Perusahaan ini terlibat dalam produksi 13 Bombs (Visinema Pictures), film horor Respati (Base Entertainment), dan film musikal Rangga dan Cinta (Miles Films) karya Riri Riza.

Yoonhee Choi, CEO Barunson, mengapresiasi visi Imajinari. "Dengan Imajinari, kami melihat sebuah studio yang unggul dalam menceritakan kisah-kisah yang sangat relevan, tentang keluarga, cinta, dan hubungan antarmanusia tetapi dengan perspektif yang segar dan menghibur," katanya.

"Kami antusias membawa IP mereka ke pasar internasional dan mengenalkan suara kreatif Indonesia yang layak diapresiasi secara global."

Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa cerita lokal Indonesia memiliki daya tarik universal, siap menghibur penonton di berbagai belahan dunia.

Berita Terkait

News Update