POSKOTA.CO.ID - Setelah berhasil keluar dari jeratan utang pinjaman online (pinjol), penting untuk mengambil langkah preventif agar tidak terjerat pinjol lagi.
Mengelola keuangan pribadi secara cermat adalah kunci utama agar Anda tidak kembali masuk ke dalam siklus utang online yang membebani.
Oleh karena itu, butuh strategi agar kesehatan finansial Anda bisa lebih baik dan di masa yang akan datang tidak lagi terjebak dalam situasi stres keuangan.
Pinjaman berbasis digital ini dipilih oleh masyarakat karena menawarakan pencairan cepat dengan syarat yang mudah, sehingga banyak orang tergiur untuk mencairkan dana untuk beragam kebutuhan.
Baca Juga: Waspadai Modus Penipuan Pinjol Ilegal, Kiriman Dana Pinjaman
Namun penting juga untuk memahami cara kerja pinjol, suku bunga serta Anda perlu memiliki literasi keuangan yang baik, agar bisa menggunakan pinjaman dengan bijak.
5 Langkah Keluar Jeratan Pinjol dan Bangun Kesehatan Finansial
Berikut lima cara efektif untuk menjaga kesehatan finansialmu sebagaimana dikutip dari FLIN, yaitu:
Buat Anggaran Keuangan Bulanan yang Jelas
Langkah awal mencegah hutang online adalah dengan menyusun anggaran keuangan secara terstruktur. Prioritaskan kebutuhan pokok, simpanan darurat, dan pengeluaran tidak terduga.
Anda bisa menggunakan prinsip keuangan 50/30/20 untuk membagi pendapatan, sebagai berikut:
Baca Juga: DC Pinjol Ilegal Ancam Datang ke Rumah? Perhatikan 2 Hal Ini Sebelum Panik
- 50 persen untuk kebutuhan pokok
- 30 persen untuk keinginan pribadi
- 20 persen untuk tabungan atau investasi
Jika perlu, sesuaikan komposisi tersebut dengan kondisi keuanganmu agar tetap realistis dan fleksibel.
Dengan anggaran yang terencana, kamu akan lebih bijak dalam mengambil keputusan finansial.
Baca Juga: Tips Menghindari Pinjol Ilegal agar Tidak Terjerumus
Bentuk Dana Darurat untuk Situasi Tak Terduga
Salah satu cara paling efektif mencegah hutang pinjol adalah memiliki dana darurat. Dana ini dapat digunakan ketika terjadi kondisi mendesak, seperti kehilangan pekerjaan atau biaya medis, tanpa harus berutang.
Usahakan untuk mengumpulkan minimal 3–6 bulan biaya hidup sebagai cadangan keuangan.
Tingkatkan Literasi Keuangan Sejak Dini
Kurangnya pengetahuan tentang keuangan sering kali menjadi penyebab seseorang terjebak pinjaman online ilegal. Maka dari itu, penting untuk meningkatkan literasi finansial.
Pelajari cara mengelola uang, mengenal jenis investasi sederhana, dan pahami risiko dari pinjaman digital.
Baca Juga: Rekomendasi 3 Pinjol Legal Bunga Rendah Terverifikasi OJK, Ajukan Pinjaman dengan Aman
Anda bisa mulai dari membaca buku keuangan, mengikuti seminar, hingga bergabung dalam kelas online tentang manajemen keuangan pribadi.
Hindari Gaya Hidup Konsumtif dan Impulsif
Banyak orang tergoda menggunakan pinjaman instan demi mengikuti tren gaya hidup. Untuk menghindari hutang konsumtif, latih diri untuk fokus pada kebutuhan, bukan keinginan.
Contoh sederhana yaitu daripada membeli gadget baru setiap tahun, pertimbangkan untuk menggunakan perangkat yang ada hingga benar-benar perlu diganti.
Tambah Penghasilan secara Bertahap
Cara lain untuk memperkuat keuangan dan mencegah jeratan pinjol adalah dengan menambah sumber penghasilan.
Kamu bisa memulai usaha sampingan atau mengembangkan keterampilan agar bisa naik gaji di tempat kerja.
Dengan pendapatan tambahan, kamu akan lebih siap menghadapi kondisi darurat tanpa harus mengandalkan pinjaman.
Mengatasi utang pinjol bukanlah akhir dari perjuangan finansial. Anda perlu menjaga kestabilan keuangan melalui langkah-langkah preventif yang konsisten.
Dengan disiplin dan perencanaan yang matang, Anda tidak hanya terhindar dari utang tapi juga bisa mencapai kemerdekaan finansial di masa depan.
Disclaimer: Artikel ini hanya berupa informasi umum dan bukan ajakan atau saran untuk mengajukan pinjaman online. Jika Anda berminat mengajukan pinjaman pahami risikonya. Tanggung jawab dalam proses pengajuan sepenuhnya berada di tangan pengguna bukan Poskota.