Djadjang Nurdjaman Kembali ke Persib Bandung Sebagai Dirtek

Jumat 02 Mei 2025, 13:34 WIB
Djadjang Nurdjaman atau yang akrab disapa Djanur ditunjuk sebagai Direktur Teknik (Dirtek) Persib. (Foto: persib.co.id)

Djadjang Nurdjaman atau yang akrab disapa Djanur ditunjuk sebagai Direktur Teknik (Dirtek) Persib. (Foto: persib.co.id)

POSKOTA.CO.ID - Legenda Maung Baung Bandung, Djadjang Nurdjaman akhirnya kembali lagi ke klub Persib.

Namun bukan menjadi pelatih, sosok yang akrab disapa Djanur ini kembali ke Maung Bandung sebagai Direktur Teknik.

"Persib secara resmi menunjuk Djadjang Nurdjaman sebagai Direktur Teknik," tulis keterangan resmi klub yang diterima POSKOTA, Jumat 2 Mei 2025.

Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan menjelaskan alasan penunjukkan Djanur sebagai Direktur Teknik Persib.

Baca Juga: Rekap Hasil NBA: New York Knicks ke Semifinal, Clippers vs Nuggets Lanjut Game 7

Pria yang akrab disapa Adhit ini menuturkan bahwa hal tersebut dilakukan sebagai bentuk penguatan sistem pembinaan pemain muda.

“Persib saat ini tidak hanya sedang bertransformasi, tetapi juga terus berevolusi dalam berbagai aspek. Salah satu fokus utama kami adalah penguatan sistem pembinaan pemain muda,” kata Adhitia.

Tugas Djanur Sebagai Dirtek Persib

Menurut Adhit, sosok Djanur dirasa sangat cocok dalam mendukung penguatan tim Maung Bandung secara keseluruhan.

Baca Juga: Jadwal dan Info Live Streaming Final Four Proliga Jumat 2 Mei 2025

Nantinya, mantan pelatih Persikabo 1973 tersebut bakal berfokus kepada pembinaan pemain muda di Persib.

“Kami membutuhkan sosok yang memahami secara mendalam kultur sepakbola Bandung dan memiliki pengalaman melatih di level tertinggi," ungkapnya.

"Kami yakin, Djadjang Nurdjaman adalah figur yang tepat untuk mengemban tugas ini.”

“Peran Direktur Teknik sangat penting dalam memberikan arahan yang tepat terkait pembinaan pemain usia muda."

Baca Juga: Info Live Streaming Barito Putera vs Dewa United di Pekan 31 Liga 1 2024-25

"Kurikulum yang disusun juga akan melengkapi sistem yang telah berjalan di Akademi Persib, sekaligus menjadi acuan dalam pengembangan sepakbola usia dini di Kota Bandung,” jelasnya.

Djanur sendiri bukanlah sosok yang asing di lingkungan Maung Bandung.

Ia pernah memperkuat Persib sebagai pemain dalam dua periode, yakni pada tahun 1977–1978 dan 1986–1992.

Setelah pensiun sebagai pemain, kiprahnya di Persib berlanjut melalui berbagai peran, mulai dari asisten pelatih (1993–1995 dan 2007), pelatih sementara (2006 dan 2007), hingga pelatih kepala pada 2013–2015 serta 2016–2017.

Di bawah kepemimpinannya, Pangeran Biru berhasil meraih gelar juara Indonesia Super League 2014 dan Piala Presiden 2015.

Berita Terkait

News Update