3 Mei Diperingati Sebagai Apa? Inilah Deretan Hari Besar Dunia yang Perlu Kamu Tahu

Jumat 02 Mei 2025, 15:55 WIB
Ilustrasi. Peringatan setiap tanggal 3 Mei (Sumber: Freepik/starline)

Ilustrasi. Peringatan setiap tanggal 3 Mei (Sumber: Freepik/starline)

POSKOTA.CO.ID - Tanggal 3 Mei bukanlah tanggal biasa dalam kalender internasional. Di balik tanggal ini, tersimpan berbagai makna penting yang dirayakan di seluruh dunia.

Mulai dari perjuangan kebebasan pers, apresiasi terhadap para penulis, hingga isu lingkungan dan kesetaraan gender.

Melalui ulasan ini, mari kenali lebih jauh apa saja hari besar yang diperingati setiap tanggal 3 Mei.

Berikut adalah deretan hari besar dunia yang diperingati setiap 3 Mei dan patut diketahui serta renungkan maknanya.

Baca Juga: Hari Kebebasan Pers Sedunia 3 Mei: Sejarah, Tujuan, dan Tema 2025

1. Hari Kebebasan Pers Sedunia

Hari Kebebasan Pers Sedunia atau World Press Freedom Day diperingati setiap 3 Mei untuk menghormati para jurnalis dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan berbicara serta berekspresi.

Profesi wartawan memiliki peran sangat krusial dalam masyarakat untuk menyampaikan fakta, mengungkapkan kebenaran, serta menjaga akuntabilitas pihak-pihak yang berkuasa.

Namun, di balik tugas mulia tersebut, tidak sedikit wartawan yang menghadapi berbagai ancaman.

Banyak dari mereka menjadi sasaran kekerasan, intimidasi, bahkan pembunuhan karena memberitakan hal-hal yang sensitif atau dianggap merugikan pihak-pihak tertentu.

Latar belakang penetapan hari ini bermula dari tragedi yang menimpa jurnalis-jurnalis di Afrika saat terjadi konflik internal.

Pada tahun 1991, sekelompok jurnalis Afrika mengajukan seruan dalam konferensi UNESCO di Windhoek, Namibia.

Konferensi tersebut melahirkan Deklarasi Windhoek, yang menekankan pentingnya media bebas dan independen.

Menanggapi deklarasi ini, pada tahun 1993, Majelis Umum PBB menetapkan 3 Mei sebagai Hari Kebebasan Pers Sedunia.

2. Hari Penulis Kata (Wordsmith Day)

Selain sebagai Hari Kebebasan Pers, tanggal 3 Mei juga diperingati sebagai Wordsmith Day atau Hari Penulis Kata.

Hari ini diciptakan untuk memberikan penghargaan kepada para perangkai kata yang memainkan peran besar dalam dunia sastra, jurnalistik, dan komunikasi.

Para penulis memiliki kemampuan unik dalam menyusun kata-kata menjadi rangkaian narasi yang menginspirasi, mengedukasi, dan menghibur.

Karya mereka hadir dalam berbagai bentuk, novel, artikel, puisi, naskah film, hingga pidato.

Dalam peringatan Hari Penulis Kata, masyarakat diajak untuk menghargai profesi penulis, baik itu penulis buku, editor, wartawan, blogger, maupun penyair.

Cara merayakannya pun sederhana, misalnya dengan membaca karya penulis favorit, menulis puisi, atau sekadar merenungkan dampak tulisan terhadap kehidupan.

Baca Juga: Kode Redeem FF Hari Ini 2 Mei 2025 Anti Gagal! Buruan Tukarkan dan Dapatkan Hadiahnya

3. Hari Kesetaraan Upah Perempuan AAPI

Tanggal 3 Mei juga merupakan momentum penting untuk mengangkat isu kesenjangan upah melalui AAPI Women’s Equal Pay Day.

Peringatan ini menyoroti ketidaksetaraan pendapatan antara laki-laki dan perempuan di kalangan komunitas Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik (Asian American and Pacific Islander).

Menurut data sensus di Amerika Serikat, perempuan AAPI yang bekerja penuh waktu hanya menerima sekitar 83 persen dari pendapatan yang diterima laki-laki untuk pekerjaan yang setara.

Meski komunitas AAPI dikenal memiliki latar belakang pendidikan tinggi, diskriminasi struktural tetap menjadi penghalang dalam pencapaian kesetaraan upah.

Akar permasalahan ini bermula sejak masa Perang Dunia II ketika perempuan mulai masuk ke dunia kerja secara masif, namun tetap dipandang lebih rendah secara ekonomi dibanding laki-laki.

Pada tahun 1996, Komite Nasional Kesetaraan Upah mulai menyuarakan pentingnya penyesuaian pendapatan.

Maka lahirlah Hari Kesetaraan Upah AAPI sebagai simbol perjuangan dan pengingat bahwa kesetaraan belum sepenuhnya tercapai.

4. Hari Koala Liar Internasional

Selain isu sosial dan hak asasi manusia, tanggal 3 Mei juga memperhatikan isu lingkungan melalui peringatan Wild Koala Day atau Hari Koala Liar Internasional.

Tujuan dari peringatan ini adalah untuk menyadarkan dunia akan kondisi kritis populasi koala yang terus menurun akibat perusakan habitat alami mereka.

Koala, hewan endemik Australia, sangat bergantung pada hutan eukaliptus.

Sayangnya, pembukaan lahan, kebakaran hutan, dan perubahan iklim yang ekstrem telah menyebabkan jutaan koala kehilangan tempat tinggal dan bahkan mati dalam kurun waktu satu dekade terakhir.

5. Hari Surya Sedunia (World Sun Day)

Terakhir, namun tak kalah penting, 3 Mei juga diperingati sebagai World Sun Day atau Hari Surya Sedunia.

Peringatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat akan manfaat besar yang diberikan oleh Matahari, terutama sebagai sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan.

Ide awal peringatan ini berasal dari kampanye Hari Bumi pertama yang digelar pada 22 April 1970 oleh aktivis lingkungan Denis Hayes.

Ia menekankan perlunya penggunaan energi alternatif untuk menjaga keberlangsungan planet ini.

Gagasan tersebut berkembang dan menginspirasi deklarasi Hari Surya Sedunia yang pertama kali dirayakan pada tahun 1978.

Kini, lebih dari 20 negara turut serta memperingati hari ini melalui kegiatan edukasi, seminar, dan proyek-proyek inovatif yang mendorong pemanfaatan energi surya untuk kehidupan sehari-hari.

Hari ini juga menjadi simbol komitmen global untuk melawan perubahan iklim dan mendorong penggunaan energi bersih.

Itu dia beberapa hari besar yang diperingati setiap tanggal 3 Mei. Dari mulai hari kebebasan pers hingga hari surya sedunia.

Berita Terkait

News Update