Hot List Mata Uang Kripto Februari 2025: 3 Aset Digital Ini Memiliki Peluang Meroket!

Sabtu 08 Feb 2025, 00:33 WIB
Ilustrasi tiga mata uang kripto yang jadi incaran di bulan Februari 2025. (Sumber: Pintu)

Ilustrasi tiga mata uang kripto yang jadi incaran di bulan Februari 2025. (Sumber: Pintu)

POSKOTA.CO.ID - Februari 2025 menjadi bulan yang menarik bagi pasar cryptocurrency, dengan beberapa aset digital yang mencuri perhatian para investor.

Di tengah dinamika pasar yang terus berubah, tiga mata uang kripto ini menunjukkan potensi yang menjanjikan dan layak untuk diperhatikan.

Dari inovasi teknologi hingga sentimen pasar yang positif, ada berbagai faktor yang mendorong minat investor terhadap ketiga aset digital ini.

Kendati demikian mari kita telaah lebih dalam mengapa Ripple (XRP), Shiba Inu (SHIB), dan Solana (SOL) menjadi cryptocurrency yang jadi incaran di bulan Februari 2025.

Baca Juga: Pengertian Bitcoin Menurut Ahli, Penjelasan Kelebihan dan Kekurangannya hingga Potensi yang Menjanjikan

3 Mata Uang Kripto yang Jadi Incaran di Bulan Februari 2025

Ripple (XRP): Momentum Kemenangan Hukum Mendorong Kenaikan Harga

Ripple (XRP) terus menunjukkan performa yang mengesankan, berhasil menduduki peringkat ketiga dalam kapitalisasi pasar global, di bawah Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).

Pada bulan Februari 2025, harga XRP mengalami kenaikan sebesar 42,36 persen dan mencapai level tertinggi di harga Rp55.075, ini tercatat mengalami lonjakan harga sebesar 400 persen dalam enam bulan terakhir.

Kenaikan ini sebagian besar dipicu oleh sentimen positif terkait dengan perkembangan kasus hukum antara Ripple Labs dan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Pengunduran diri Ketua SEC, Gary Gensler, memicu harapan bahwa tekanan hukum terhadap Ripple Labs akan segera berakhir.

Kemampuan Ripple untuk bertahan dari tantangan regulasi menjadikannya aset yang tangguh dan menarik bagi pasar.

Baca Juga: Harga Bitcoin Diprediksi akan Naik hingga USD 500.000 Versi Standard Chartered

Selain itu, ekspansi Ripple ke wilayah-wilayah berkembang dan adopsi yang semakin luas untuk pembayaran lintas negara semakin mengukuhkan posisinya di pasar.

Berita Terkait

News Update