Dalam pertarungan melawan Hitsugaya dan Byakuya, Gerard menunjukkan kemampuannya untuk menciptakan harapan dan keputusasaan di tengah pertempuran.
Pernida Parnkgjas ("The Compulsory")
Sebagai perwujudan lengan kiri Soul King, Pernida gambaran dari perang biologis dan teknologi.
Lewat kekuatannya bernama The Compulsory, ia mampu untuk mengontrol sistem saraf musuh dan bahkan memanipulasi medan perang.
Pernida memiliki kemampuan beregenerasi yang unik, menjadikannya lawan yang sulit dikalahkan karena dapat beradaptasi dalam berbagai situasi.
Nahas, ia mendapatkan lawan yang sepadan dalam peperangan lawan Shinigami, yakni dengan Mayuri Kurotsuchi.
Askin Nakk Le Vaar ("The Deathdealing")
Askin merupakan gambaran dari perang kimia dengan kemampuan yang bernama The Deathdealing.
Dengan kekuatannya itu ia bisa mengubah dosis mematikan dari berbagai zat sehingga sangat jitu dalam melumpuhkan musuhnya.
Tidak seperti anggota Schutzstaffel lainnya, Askin memiliki karakter yang lebih rumit dan sering mempertanyakan tujuan Yhwach.
Salah satu pertarungan paling menariknya adalah melawan Urahara. Sayangnya, pengawal elite Yhwach juga meregang nyawa di tangan Urahara.
Keunikan Karakter
Setiap anggota Schutzstaffel tidak hanya menjadi gambaran kekejaman perang, tetapi juga membawa tema unik seperti harapan, keputusasaan, kemajuan, dan loyalitas.
Kepribadian dan kemampuan unik mereka membuat cerita di arc Thousand-Year Blood War menjadi semakin seru.
Tite Kubo dengan cermat menggabungkan referensi sejarah dan mitologi untuk menciptakan karakter Schutzstaffel yang sangat unik ini.
